Roadshow Salon Foto Indonesia 2016
“See the Unseen”
Oleh : Allestisan Citra Derosa
Salah satu media untuk mengapresiasi karya fotografi adalah melalui pameran. Pengunjung disuguhkan oleh karya-karya yang berbicara melalui momen yang diambil fotografer. Maka dari itu, pada tanggal 6 sampai dengan 8 Mei 2016 lalu, Klifonara mengadakan “Roadshow Salon Foto Indonesia” yang bertempatan di Supermal Karawaci, Tangeran, Banten. Berkat kepercayaan dari FPSI (Federasi Perkumpulan Senifoto Indonesia), acara yang bertemakan “Be different, See What They Don’t See” ini terdiri dari berbagai acara yang digaris besarkan oleh pemameran ulang 48 karya terbaik yang sebelumnya telah diperkenalkan kepada khalayak di Semarang tahun 2014 silam. Selanjutnya, tiga acara yang mengisi setiap tanggal “Roadshow Salon Foto Indonesia” adalah sebuah talk show, “See the Unseen” oleh Romo Jack dan Yusuf Adam Abdurrahman, disusul dengan talk show lainnya yaitu “Monochrome” oleh Utami Dewi Godjali dan ditutup dengan sebuah workshop “Negative Space” oleh Goenadi H. Acara besar ini juga dimeriahkan oleh live music performance oleh Klifonara’s member dan Unit Kegiatan Mahasiswa, Bersama Dalam Musik.
Pada hari pertama, talk Show “see The Unseen” oleh Romo Jack dan Yusuf Adam Abdurrahman dimulai pada pukul tujuh dan berlangsung selama satu jam. Acara ini menyajikan perbincangan mengenai pentingnya memiliki sebuah keunikan dan panutan berupa inspirasi dalam menghasilkan sebuah karya fotografi. Kedua tamu acara mencurahkan pendapat mereka masing-masing juga personalita yang mereka miliki dalam membentuk dan mengabadikan momen.
Selanjutnya, Utami Dewi Godjali mencurahkan definisinya mengenai Monochrome di talk show “Monochrome” itu sendiri. Monochrome memberikan kesempatan untuk menarik realita seiring dengan warna-warni ditarik dari sebuah gambar, menyisakan satu unsur warna. Berdasarkan latihan yang diterapkan setiap hari dan waktu, Utami Dewi Godjali menjadi semakin tajam dan percaya diri untuk menunjukan karya-karya monochrome nya yang menyuguhkan mata setiap mata peserta acara.
Pada hari penutup, Bapak Goenadi memberikan materi mengenai Negative Space untuk persiapan workshop yang diadakan setelahnya. Materi ini disuguhkan dengan detail dan mendasar, artinya tidak hanya sekedar definisi negative space, namun juga terkait dengan pengetahuan dasar fotografi yang pada akhirnya menjelaskan keberadaan peran negative space pada sebuat gambar. Pada akhirnya, workshop “Negative Space” mengakhiri seuntaian acara dalam “Roadshow Salon Foto Indonesia”.
Pada akhirnya, “Roadshow Salon Foto Indonesia” berjalan lancar sebagaimana kami dari Klifonara merasa telah melakukan dengan baik tugas kami untuk mempamerkan kembali karya-karya fotografi kepada para pengunjung sehingga dapat meluangkan sedikit waktu untuk mengaperiasai 48 karya terbaik pilihan FPSI. “See the Unseen” kami percaya telah menyuguhkan hiburan kaya seni yang berkualitas selama tiga hari di Supermal Karawaci, Tangerang, Banten.