Tjung Hoa Kung Mu Yen, Kompleks Pemakaman Terluas Se-Asia Tenggara Ada di Indonesia
Sumber: http://www.bangkatour.co.id/artikel/kuburan-cina-sentosa-pangkalpinang
Setiap tahunnya, kembang api beragam corak dan warna akan menghiasi petala langit subuh kota Pangkalpinang, ibu kota provinsi Kepulauan Bangka Belitung, selama puncak perayaan tradisi festival Qingming atau Tomb-Sweeping Day dalam bahasa Inggrisnya. Jika ditelusuri, maka kerlap-kerlip meriah tersebut datang dari kompleks pemakaman seluas hampir 20.000 meter persegi yang berada di pinggiran pusat kota.
Adalah Pekuburan Sentosa atau Tjung Hoa Kung Mu Yen, yang menjadi saksi bisu perkembangan etnis Tionghoa serta harmonisasi kehidupan antar suku budaya dari masa ke masa di kota yang dijuluki sebagai Kota Pangkal Kemenangan.
Per tahun 2016 sendiri, Pekuburan Sentosa setidaknya telah menampung 12.000 makam, di mana makam tertua adalah milik keluarga Boen—salah satu keluarga terpandang pada zaman dahulu yang bermurah hati menghibahkan tanahnya di tempat yang sekarang menjadi kawasan jantung kota Pangkalpinang untuk pembangunan Kelenteng Kwan Tie Miau pada tahun 1841 silam. Lebih lanjut, menurut pemaparan sejarawan dan budayawan lokal Akhmad Elvian, sebagaimana yang tertulis di atas bongpay (batu nisan), diperkirakan makam berdinding kuning melingkar tersebut dipugar pada tahun 1915, bertepatan dengan tahun ke-4 masa pemerintahan Partai Nasionalis Tiongkok alias Sun Yat Sen si Bapak Bangsa Tiongkok Modern.
Selain yang tertua, ada pula yang termahal. Diungkapkan oleh Elvian bahwa dari sekian banyak bangunan makam megah bermacam ukuran, desain, dan model, terdapat satu makam yang dibangun dengan batu granit seharga setengah miliar.
Serta-merta Pekuburan Sentosa bukan hanya tentang rekor luas lahan dan daya tarik tersendirinya saja, melainkan juga fakta kalau hamparan gundukan tanah tersebut merupakan salah satu roda penggerak perekonomian provinsi Bangka Belitung. Tatkala merayakan tahun baru Imlek atau festival Qingming, sanak famili orang-orang yang dimakamkan di Pekuburan Sentosa Pangkalpinang akan berbondong-bondong pulang dari perantauan. Tentunya, di samping tujuan berziarah, mereka juga hendak melipir ke banyak tempat wisata serta menikmati kuliner khas kampung halaman. Oleh karena itu, tidaklah mengherankan jikalau hok lo pan (martabak bangka), sau cu nyuk (babi panggang bangka), serta mian than (warung bakmi bangka) akan selalu ramai pembeli di kedua hari besar tersebut.
Penulis : Wyly Setiawan
Referensi
Astuti, R. K. (2021, April 4). Pemakaman Sentosa Pangkalpinang Terbesar se-Asia Tenggara, Serta Alasan Makam Cina Besar dan Megah – Semua Halaman. Bangka & Sonora. Retrieved March 19, 2022, from https://bangka.sonora.id/read/502633126/pemakaman-sentosa-pangkalpinang-terbesar-se-asia-tenggara-serta-alasan-makam-cina-besar-dan-megah?page=all
Khafifah, N. (2016, August 8). Melihat Pekuburan Tionghoa Terluas se-Asia Tenggara di Pangkalpinang. detikNews. Retrieved March 19, 2022, from https://news.detik.com/berita/d-3270224/melihat-pekuburan-tionghoa-terluas-se-asia-tenggara-di-pangkalpinang