Anjangsana 2021
Pada tanggal 30 Oktober 2021, Keluarga Besar Mahasiswa Khonghucu (KBMK) menyelenggarakan kegiatan Anjangsana 2021 dengan tema “Memperkenalkan Kebudayaan dan Sejarah Peranakan Tionghoa kepada Pemuda Indonesia”. Acara ini dilaksanakan secara online, melalui platform Zoom Meeting. Dalam acara ini, kami mengundang pemilik Museum Pustaka Peranakan Tionghoa, Bapak Azmi Abubakar, sebagai pembicara dan kami juga menampilkan cuplikan video mengenai museum tersebut kepada seluruh peserta.
Acara ini dihadiri oleh para anggota KBMK serta Binusian dari berbagai angkatan. Kegiatan Anjangsana 2021 bertujuan untuk menambah wawasan para peserta mengenai sejarah masyarakat Tionghoa yang ada di Indonesia. Kami juga ingin meningkatkan rasa ingin tahu yang dimiliki oleh para Binusian seputar sejarah masyarakat Tionghoa di Indonesia.
Kami menggunakan konsep virtual tour untuk Anjangsana tahun ini, dimana kami menayangkan video dan foto-foto museum untuk mensimulasikan kunjungan ke museum, namun secara virtual. Pada sesi materi, Bapak Azmi menceritakan mengenai keikutsertaan orang-orang etnis Tionghoa pada zaman dulu dalam usaha kemerdekaan Indonesia, diantara lain dalam peristiwa Sumpah Pemuda, perumusan Pancasila, dan Perang Diponegoro.
Seluruh rangkaian acara berjalan dengan baik dari dimulainya acara hingga penutupan dan sesi foto bersama. Kegiatan ini diakhiri dengan closing remarks dari Bapak Azmi, “Kalian akan bersalah, jika kalian tidak bisa menyampaikan (cerita-cerita yang disampaikan pada materi) dengan baik kepada orang lain.”; dimana tujuan Bapak Azmi dalam perjuangannya mendirikan museum dan menyebarkan mengenai sejarah adalah supaya terwujudkannya sikap tenggang rasa antara semua warga negara Indonesia, sehingga terwujudkan Indonesia yang damai dan lebih maju.