Gelar Rohaniwan Agama Khonghucu

Berbagai agama sudah berkembang di muka bumi ini. Tentu saja di setiap agama tersebut memiliki orang yang dianggap sudah ahli, pemuka, tokoh, dan cendekiawan dalam mengkaji, meneliti, menganalisis, serta mengembangkan agama dengan baik. Orang tersebut biasanya disebut rohaniwan, yakni orang yang hidupnya mendalami dan mengembangkan diri di dalam Jalan Suci agamanya masing-masing serta menerapkan, menyebutkan, dan menjelaskan kepada umatnya tentang berbagai hal tentang Keyakinan dan Keimanan. Tugas Rohaniwan adalah memberi pelayanan secara rohani kepada setiap umat Khonghucu.

Rohaniwan dalam agama Khonghucu ada tiga tingkat dan satu sesepuh yang biasa disebut dengan Zhang Lao. Berikut penjelasan ketiga tingkat Rohaniwan tersebut:

  • Jiao Sheng (Js)

Jiao Sheng merupakan rohaniwan dalam agama Konghucu di tingkat awal, gelar ini memiliki arti ‘Penebar Agama’. Jiao Sheng adalah ujung tombak penyebaran agama Konghucu yang memiliki tujuan sebagai penebar ajaran agama Konghucu baik melalui khotbah maupun bimbingan belajar.

  • Wen Shi (Ws)

Wen Shi adalah rohaniwan yang gelarnya satu tingkat diatas Jiao Sheng, gelar ini berarti guru agama. Sesuai dengan artinya, Wen Shi merupakan guru dari para Jiao Sheng, tugasnya adalah mengarahkan dan memberikan pemahaman lebih dalam kepada para Jiao Sheng.

  • Xue Shi (Xs)

Tingkat rohaniwan paling tinggi dalam agama Khonghucu adalah Xue Shi, gelar ini mengartikan ‘Pendeta Agama’. Xue Shi memiliki tugas membimbing para Jiao Sheng dan Wen Shi melaksanakan tugas rohani dalam mengembangkan ajaran agama Khonghucu.

  • Zhang Lao (Zl)

Tetua atau tokoh agama yang karena faktor usia, tidak dapat melaksanakan kegiatan agama secara maksimal lagi disebut Zhang Lao.

Berdasarkan buku Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti, pengangkatan dan Liyuan (Pemberkatan) rohaniwan memiliki beberapa syarat, sebagai berikut:

  1. Jiao Sheng, Wen Shi, dan Xue Shi haruslah orang-orang yang pengetahuan agamanya cukup banyak, kelakuannya tidak tercela, dicalonkan dan dipilih oleh pengasuh kebaktian, disetujui dan diterima oleh Majelis Agama serta disahkan di Liyuan Kebaktian.
  2. Upacara Liyuan dilaksanakan oleh Xue Shi yang telah mendapat surat pengangkatan sebagai Jiao Sheng, Wen Shi, atau Xue Shi dari MATAKIN melalui MAKIN.
  3. Jiao Sheng yang memenuhi syarat untuk diangkat adalah seorang pria atau wanita yang telah berusia 18 tahun.
  4. Wen Shi yang memenuhi syarat untuk diangkat adalah seorang pria atau wanita yang telah berusia 21 tahun.
  5. Xue Shi yang memenuhi syarat untuk diangkat adalah seorang pria atau wanita yang sudah berkeluarga, berusia 30 tahun, memiliki pengetahuan agama yang mendalam atau sudah berpengalaman menjabat sebagai Jiao Sheng atau Wen Shi.

Rohaniwan juga memiliki kewajiban dan tugas, yaitu:

  1. Memberi pelajaran agama
  2. Membawakan firman Tian
  3. Memimpin atau melayani Liyuan (Perbedaan) umat
  4. Pemimpin upacara liyuan pernikahan
  5. Memimpin atau melayani upacara kematian
  6. Tugas lainnya yang berhubungan dengan agama Khonghucu

Referensi:

Yudi & Adji. D. (2018). Pendidikan Agama Konghucu dan Budi Pekerti. Jakarta: Pusat Kurikulim dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud. https://static.buku.kemdikbud.go.id/content/pdf/bukuteks/k13/bukusiswa/Kelas%206%20Khonghucu%20BS%20press.pdf

Putri Agnes Thalia