Pesatnya Pertumbuhan Industri Kecantikan Tanah Air

Mirrah Nabighah

2101701185

Sumber Gambar: https://www.blibli.com/friends/assets/makeup-5.jpg

Bagi para wanita, kecantikan dan kesehatan kulit merupakan hal yang penting untuk diperhatikan. Makeupbahkan sudah menjadi rutinitas bagi beberapa kaum wanita sebelum memulai kegiatan. Seperti yang diketahui berbagai macam merek makeupditawarkan di pasaran, mulai dari drugstore hingga high end makeup. Harga yang ditawarkan pun bervariasi mulai dari yang ramah dengan kantong pelajar hingga jutaan rupiah.

Belakangan ini, makeuplokal tidak kalah saing dengan merek asing. Beberapa diantaranya bahkan sering disangka sebagai merek asing. Merek lokal pun sudah dapat ditemukan di toko ritel kosmetik terkenal asal Perancis yaitu Sephora. Siapa sangka bahwa merek ESQA merupakan merek lokal yang dapat ditemukan di Sephora Indonesia. Selain ESQA, merek yang satu ini namanya tidak asing lagi di telinga masyarakat Indonesia khususnya para perempuan. Merek lokal ini juga sering kali dikira merek kosmetik asing karena kemasan dan namanya yang menggunakan Bahasa Inggris. Merek lokal yang sedang dibicarakan ini tidak lain adalah Make Over yang sudah berdiri sejak tahun 2011.

Merek lokal yang disebutkan di atas hanya 2 dari 760 perusahaan yang bergerak di industri kecantikan. Dari total 760 perusahaan tersebut, 95% industri kosmetik nasional merupakan sektor industri kecil dan menengah (IKM) dan sisanya industri sekala besar. Industri kecantikan telah menjadi faktor pendukung dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia karena pertumbuhannya yang cukup pesat. Pertumbuhan industri kecantikan Indonesia diproyeksi akan tumbuh 9% di tahun 2019 ini. Kementrian Perindustrian mendorong pengembangan industri kecantikan di Tanah Air dengan memberikan insentif. MS Hidayat, Menteri Perindustrian, mengatakan bahwa pemberian insentif dilakukan untuk meningkatkan daya saing, khususnya dalam menghadapi persaingan dengan produk impor. Insentif diberikan dalam bentuk tax allowancedan pembebasan bea masuk atas impor mesin. Hal ini diharapkan industri kosmetik nasional mampu berekspansi secara rutin untuk meningkatkan kapasitas produksi. Pertumbuhan industri kecantikan nasional juga didukung dengan proyeksi dari Departemen Riset Finance Todayyang memperkirakan bahwa industri kecantikan nasional memiliki peluang yang besar di lingkup ASEAN. Faktor kesamaan iklim, sosial budaya, daya beli, berpotensi membuat konsumen di ASEAN memiliki preferensi yang sama dengan konsumen Indonesia. Faktor-faktor tersebut memperkuat dorongan produk kosmetik Indonesia agar diterima dengan baik di pasar ASEAN. Maka dari itu, produk lokal sudah sepantasnya mendapat dukungan penuh dari masyarakat Indonesia. Terlebih lagi, kualitas yang ditawarkan tidak kalah dengan produk asing. Ayo, beli produk lokal!

Sumber:

https://kemenperin.go.id/artikel/19435/Kinerja-Industri-Kosmetik-Nasional-Lampaui-Pertumbuhan-Ekonomi

https://kemenperin.go.id/artikel/5897/Indonesia-Lahan-Subur-Industri-Kosmetik

https://www.cnbcindonesia.com/news/20190802155613-8-89440/jakartaxbeauty-cermin-pertumbuhan-industri-kecantikan

https://www.idntimes.com/news/indonesia/amp/margith-juita-damanik/bfa2018-3-brand-makeup-lokal-kebanggaan-indonesia-1

https://www.bukalapak.com/amp/review/beauty/12-brand-kosmetik-lokal-yang-sering-disangka-dari-luar-negeri-1452

Mirrah Nabighah