TOKOH BERPERAN DI DUNIA PERINDUSTRIAN INDONESIA, NURTANIO PRINGGOADISURYO
Tiara Triza
2101708260
Sumber Gambar: https://id.wikipedia.org/wiki/Nurtanio_Pringgoadisuryo
Nurtanio Pringgoadisuryo adalah tokoh perintis industri pesawat terbang pertama di Indonesia yang dapat disebut sebagai Bapak Dirgantara Indonesia atau Bapak Perintis Industri Pesawat Terbang. Beliau lahir di Kandangan, Kalimantan Selatan pada tanggal 3 Desember 1923 dan meninggal dunia pada umur 42 tahun di Bandung, Jawa Barat dalam sebuah kecelakaan uji coba pesawat yang ia terbangkan.
Bapak Nurtanio memiliki rasa kecintaan terhadap dunia kerdirgantaraan dan memiliki cita-cita dan keinginan yang besar, yaitu keliling dunia dengan pesawat terbang buatan bangsanya. Ia menekuni masalah aerodinamika dan aeromodelling dan sering melakukan surat menyurat dengan sesama pecinta aeromodelling pada zaman Hindia Belanda. Ia mendirikan Junior Aero Clubdi Kogyo Senmon Gakko (sekolah menengah tinggi teknik) pada masa pendudukan Jepang yang berisi tentang teknik pembuatan pesawat model yang merupakan dasar Aerodinamika. Pada awal kemerdekaan Indonesia, bapak Nurtanio bergabung dengan Angkatan Udara di Yogyakarta dan diberi jabatan Sub Bagian Rencana di bagian Kepala Bagian Rencana dan Penerangan. Ia dan kedua sahabatnya, Wiweko Soepono dan Jacob Salatun disebut tiga serangkai perintis kedirgantaraan Indonesia dan mendesain tata kepangkatan Angkatan Udara. Bapak Nurtanio berhasil mendesain beberapa glider yang dinamakan NWG-1 (Nurtanio Wiweko Gliden) yang merupakan pesawat satu-satunya buatan Indonesia yang dibuat dari kayu jamuju. Pesawat pertama yang beliau buat adalah Sikumbang yang terbuat dari bahan metal, disusul dengan pesawatn Kunang-Kunang, Belalang, dan lain-lain.
Jasa-jasanya dalam bidang pesawat terbang membuatnya mendapatkan anugerah oleh Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) sebagai Bapak Dirgantara Indonesia yang diberikan langsung kepadanya dan kepada Presiden Republik Indonesia ke-3, B.J. Habibie. Nama Nurtanio telah dipakai sebagai nama universitas, perangko tahun 2003, Industri Pesawat Terbang Nurtanio yang sekarang telah berganti menjadi Industri Pesawat Terbang Nusantara (IPTN) dan lain-lainnya.
Daftar Pustaka: