CHASING THE GOLDEN HOUR: Where Stories Begin, and Every Moment Becomes a Frame of Us

Jakarta, 04 Oktober 2025 — Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) BINUS University sukses menyelenggarakan perayaan hari jadi ke-11 dengan tema “CHASING THE GOLDEN HOUR; Where Stories Begin, and Every Moment Menjadi Bingkai Kita”. Acara ini berlangsung di Kijang Function Chamber @ BINUS Kijang, dan dihadiri oleh dosen, alumni, serta seluruh mahasiswa PGSD, khususnya angkatan Binusian 2029.

Perayaan dimulai pukul 13.00 WIB, dipandu oleh Rizga Achmad dan Angelica Agustine Simanulang sebagai pembawa acara yang berhasil menciptakan suasana hangat dan penuh antusiasme. Acara diawali dengan berbagai ketua pelaksana, Yobela Abigail, yang menyampaikan penghargaan kepada seluruh pihak atas dukungan dan partisipasi dalam mempersiapkan kegiatan ini.

Dilanjutkan dengan berbagai acara serta pesan kesan dari Sekretaris Jurusan PGSD BINUS University, Dr. Freddy Widya Ariesta, S.Pd., M.Pd., yang hadir mewakili Kepala Jurusan. Dalam berbagai hal, beliau menekankan pentingnya semangat kolaborasi, profesionalisme, dan karakter kuat dalam mencetak pendidik masa depan yang berdaya saing dan berintegritas tinggi.

Sebagai bentuk pembelajaran lintas angkatan, acara ini turut menghadirkan sharing session inspiratif bersama alumni PGSD BINUS University, yakni Marsela Regina Huka, S.Pd. dan Ivonni Gozali, S.Pd.. Keduanya berbagi pengalaman mengenai kontribusi nyata dalam pengembangan pendidikan di Indonesia, termasuk inisiatif membangun akses pendidikan di daerah Papua. Sesi ini menjadi momen refleksi berharga yang menginspirasi siswa untuk terus berkomitmen membawa perubahan positif di dunia pendidikan.

Melalui tema “Chasing the Golden Hour”, perayaan ini merepresentasikan semangat mahasiswa PGSD BINUS University dalam mengejar momen berharga yang membentuk jati diri dan makna kebersamaan. “Di Mana Cerita Dimulai, dan Setiap Momen Menjadi Bingkai Kita” menggambarkan PGSD sebagai ruang tempat kisah dimulai, mimpi dirajut, dan nilai-nilai pendidikan tumbuh bersama.

Kemeriahan acara semakin terasa dengan berbagai penampilan unjuk minat dan bakat dari mahasiswa. Angkatan Binusian 2029 menampilkan tarian Betawi “Gajak Gijik” yang menggambarkan kekayaan budaya lokal, sementara kolaborasi musik dari Binusian 2027 dan 2028 menghadirkan suasana syahdu melalui penampilan Hope Kanaya (gitar) dan Gratia Stephanie (biola).


Perayaan 11 tahun ini menjadi refleksi atas perjalanan panjang PGSD BINUS University dalam mencetak calon pendidik yang tidak hanya unggul secara akademik, namun juga memiliki karakter, empati, dan dedikasi tinggi bagi kemajuan pendidikan Indonesia.

Rr. Dephienna Septi Aji