Virtual Tour, alternatif berwisata di tengah pandemi Covid-19

Rindu liburan, dua kata tersebut mungkin sudah ada di benak banyak orang selama pandemi Covid-19. Namun, karena pandemi ini telah menuntut kita untuk selalu membatasi diri, menikmati wisata sepertinya mustahil untuk dilakukan saat ini. 

 

Adanya pembatasan bukan berarti kita harus berdiam diri, beradaptasi dan tidak membuat terobosan agar rindu akan liburan bisa kita obati tanpa harus menunggu pandemi berakhir.

Caranya yaitu dengan menerapkan teknologi. Di tengah maraknya penggunaan teknologi informasi digital ternyata kita tetap bisa berlibur ke mana saja melalui aplikasi virtual tour (tur virtual), sebuah teknologi yang memungkinkan kita pergi berwisata secara daring tanpa harus meninggalkan rumah.

 

Tentu saja ini merupakan inovasi yang menarik, mengingat pariwisata di Indonesia mengalami penurunan selama adanya pandemi. Pemanfaatan platform digital ini diharapkan bisa digunakan untuk memajukan sektor pariwisata Indonesia. Singkatnya, virtual tour adalah konsep baru untuk berlibur di tengah pandemi. Kita dapat menjelajah berbagai destinasi wisata yang menarik di Indonesia hanya menggunakan jaringan internet dan berbekal gawai pintar.

 

Selain menawarkan keindahan dan keunikan dari setiap destinasi secara virtual, kita juga bisa belajar tentang destinasi yang dikunjungi. Semua itu dimungkinkan karena virtual tour ini bisa dilengkapi pemandu wisata secara virtual (virtual tour guide) yang menjelaskan secara detail destinasi yang kita kunjungi. 

“Menariknya, virtual tour di tengah pandemi Covid-19 menjadi tren baru berlibur sekaligus jadi sarana hiburan.” demikian pertanyaan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia melalui laman resmi kemenparekraf.go.id beberapa waktu lalu.

 

Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh perusahaan perintis jasa penyelenggara tur virtual, Autori, sampai saat ini peminat wisata virtual terus bertambah. Bahkan, sejak Juli hingga September 2020 sudah lebih dari 900 wisatawan virtual menjelajahi destinasi wisata di Indonesia.

 

sumber:

https://koran-jakarta.com/virtual-tour-jadi-alternatif-berwisata-di-tengah-pandemi-covid-19