Gigi Runcing Milik Wanita Suku Mentawai

Source: idntimes.com

Setiap daerah di dunia ini memiliki standar kecantikan yang berbeda-beda. Di Korea dan Jepang, wanita yang memiliki kulit seputih porselen dianggap sangat cantik, sedangkan di negara-negara barat, wanita dengan kulit sawo matang dianggap indah dan eksotis. Namun tahukah kalian, para wanita Suku Mentawai di Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat memiliki standar kecantikan yang sangat unik

Suku Mentawai adalah suku yang sangat menjunjung tinggi kesenian dan percaya bahwa tubuh mereka harus dihiasi dengan baik agar mereka puas dengan penampilan mereka. Penghiasan tubuh ini biasanya dilakukan dengan tato yang ditorehkan pada sekujur tubuh warga Suku Mentawai. Namun, wanita Mentawai juga kerap menajamkan gigi mereka loh!

Gigi tajam yang terlihat seperti segitiga milik wanita Mentawai tidak hanya melambangkan kecantikan, namun juga tanda kedewasaan wanita yang telah menajamkan giginya tersebut. Selain itu, warga Suku Mentawai percaya bahwa kecantikan wanita dapat membawa kedamaian untuk orang-orang di sekitarnya.

Proses peruncingan gigi dilakukan secara manual dengan alat yang terbuat dari besi maupun kayu yang telah diasah tajam. Gigi yang diruncingkan biasanya berjumlah 23 dan proses peruncingan ini tidak dibantu dengan bius apapun. Oleh karena itu, wanita Mentawai harus menahan proses menyakitkan yang cukup lama. Mereka hanya diberikan sepotong batang pisang hijau kecil untuk digigit saat proses peruncingan sedang berlangsung.

Proses yang menyakitkan ini sendiri juga masih berhubungan dengan kepercayaan Sad Ripu atau “enam sifat buruk manusia”, yaitu Kama (hawa nafsu), Krodha (marah), Mada (mabuk), Matsarya (iri hati) dan Moha (bingung).

Faustina Patria – 2440069155

Sumber:

https://nationalgeographic.grid.id/read/13939751/harus-menahan-sakit-inilah-tradisi-kerik-gigi-bagi-wanita-mentawai?page=all 

https://www.idntimes.com/life/inspiration/safitri-intan/fakta-gigi-runcing-suku-mentawai-c1c2?page=all