Festival Memandang Bulan di Jepang

Tsukimi (月見)atau juga dikenal sebagai Jugoya (十五夜)merupakan sebuah festival Jepang untuk menhormati bulan di musim gugur. Tsukimi berasal dari dua suku kata yaitu, Tsu yang berarti bulan, sedangkan Mi berarti melihat. Jadi secara keseluruhan Tsukumi juga bisa berarti memandang bulan.

Tsukimi biasanya di selenggarakan pada pertengahan musim gugur setiap tanggal 15 bulan kedelapan pada kalender bulan. Pada kalender bulan biasanya festival Tsukimi jatuh pada bulan September. Festival ini dianggap sebagai bagian penting dalam budaya tradisional Jepang.

Lagenda mengatakan bahwa festival Tsukumi terinspirasi pada kebiasaan melihat bulan jugoya di Dinasti Tang Cina (618-907), lalu diambil oleh bangsawan Jepang yang akan memainkan musik dan menulis puisi di pesta bawah sinar bulan. Awalnya pada zaman dahulu festival ini hanya dilakukan oleh para bangsawan saja, tetapi sekarang sudah bisa dilakukan oleh siapa aja.

Pada saat festival Tsukimi biasanya warga Jepang akan memajang dekorasi yang terbuat dari rumput susuki dan menghidangkan kue beras yang biasanya disebut tsukimi dango yang akan disantap sambil memandangi keindahan bulan. Lalu, saat pergantian bulan baru yang biasanya berlangsung pada bulan kesembilan, biasanya warga Jepang akan mempersembahkan sesaji kepada bulan yang berupa produk-produk musiman seperti, ubi jalar dan chestnut.

Secara tradisonal festival ini merupakan cara untuk mengungkapkan rasa terima kasih dan syukur kepada dewa atas hasil panen yang baik dan doa untuk karunia serupa di masa depan. Festival ini biasanya di nikmati dengan menyantap udon atau soba, dan biasanya banyak restoran yang juga menyediakan menu khusus Tsukimi.

Itulah penjelasan mengenai festival tradisional Jepang. Semoga dengan artikel ini bisa menambah wawasan kalian tentang festival-festival yang ada di Jepang ya.

Salfachira – 2440060925

Referensi :

https://www.jrpass.com/blog/tsukimi-japan-s-autumn-moon-festival

https://www.merdeka.com/gaya/tsukimi-tradisi-unik-memandang-bulan-purnama-di-jepang.html

https://www.kukchelanguages.com/post/tradisi-tsukimi-melihat-bulan-musim-gugur-di-jepang