Aoi Festival

Sumber Gambar : https://i.ytimg.com/vi/vKQ8alWV9_k/maxresdefault.jpg

                Kyoto merupakan kota di Jepang yang kebudayaannya paling terjaga. Banyak situs pariwisata di Kyoto yang menarik dan mesti kalian kunjungi saat kalian ke Jepang, yang lebih menarik lagi banyak festival yang diselenggarakan masyarakat di Kyoto sepanjang tahunnya mulai dari festival kembang api sampai festival perahu. Kali ini akan dibahas tentang Aoi Festival, apa sih Aoi Festival itu?

Aoi Festival atau yang dikenal Aoi Matsuri adalah salah satu dari tiga festival terbesar di Kyoto bersama Gion Matsuri dan Jidai Matsuri, diadakan pada tanggal 15 mei setiap tahunnya. Awalnya pertama kali festial ini diadakan pada awal abad ke 7 dengan nama aslinya Kamo Matsuri. Konon pada jaman periode Heian, terjadi kegagalan panen dalam jangka waktu yang berkepanjangan sehingga kaisar mengirim utusan ke kuil kamo untuk memberi persembahan kepada dewa dan musibah pun berakhir. Namun para pejabat tetap rutin mengunungi kedua Kuil Kamo. festival ini semakin berkembang pada periode heian dan identik dengan nama Aoi Matsuri karena pesertanya menggunakan daun Aoi sebagai hiasan pada pakaian mereka.

Pada festival ini, sekitar lima ratus orang berpakaian tradisional dan memakai make up seperti orang-orang di Periode Heian lalu berparade dari Istana Imperial sampai Kuil Kamo. Ada orang menunggangi kuda, karangan bunga raksasa, gerobak sapi yang dihias, dan rombongan besar wanita mengenakan kimono yang menyertai Saio pada tahunnya. Pada era moderen seorang wanita yang belum menikah dipilih setiap tahun untuk menjadi Saio. Ia harus menjalani upacara dan di bawa dengan tandu dengan make up dan gigi yang dihitamkan serta memakai kostum istana kekaisaran dengan 12 lapis kimono yang beratnya mencapai sekitar 30 kilogram yang disebut junihotoe. Parade dimulai pada pukul 10.30 pagi di depan gerbang selatan Imperial Palace, lalu melintasi sungai di depan Kuil Shimagamo. Upacara pembacaan pesan dan penyerahan persembahan dilakukan di dalam kuil  selama kurang lebih dua jam sebelum akhirnya berangkat ke Kuil Kamigamo.

Makin penasaran? Kamu bisa membeli tiket di convenience store dan berbagai website travel dengan harga sekitar seribu sampai lima ribu yen tergantung tempat yang diinginkan. Tersedia tempat duduk di Imperial Palace dan Kuil Shimagamo. Sementara tempat di Kuil Kamigamo hanya bisa dibeli di hari festival saja.

 

 

Sumber Penulisan/Daftar Pustaka : http://www.japan-guide.com/e/e3948.html