Pola Padu : Perpaduan Seni dan Cerita
Kesuksesan sebuah acara tentunya tidak lepas dari orang-orang yang sudah bekerja keras dibalik layar untuk mensukseskan acara tersebut. Terlebih, pastinya ada seorang sosok pemimpin yang berperan untuk menjadi acuan bagi tim untuk bergerak. Dari hasil sesi tanya jawab kecil dengan Fadhly Ramadhani, selaku Ketua Acara Polapadu yang dilaksanakan pada tanggal 18-25 Mei 2024, ia membagikan sedikit pemikirannya tentang apa yang terjadi di balik layar acara, dan apa yang penting dimiliki oleh para calon pemimpin.
Sejak awal ditawarkan menjadi seorang Ketua Acara, Kak Fadhly memiliki satu tujuan yang pasti. Yaitu, ia akan mengambil kesempatan ini menjadi sebuah ladang pengetahuan yang memiliki banyak hal-hal baru untuk dipelajari. Kak Fadhly juga menganggap ini sebagai sebuah challenge, sebuah pelajaran lewat perjalanan pengalaman yang dilewati hari demi hari.
Kak Fadhly juga menanamkan satu kemampuan paling penting untuk dimiliki, yaitu kemampuan untuk berkomunikasi. Ia juga menganggap komunikasi yang penting adalah salah satu kunci keberhasilan acara ini, tanpa komunikasi yang baik antar ketua tim, ketua divisi, hingga anggota panitia yang baik, maka efek yang diberikan untuk keberhasilan acara ini pasti akan terpengaruh baik buruknya.
Tentunya, semuanya tidak mungkin berjalan mulus. “Jangan mau semuanya berjalan dengan perfect dan sempurna,” katanya, “karena pasti ga akan berjalan kayak gitu.” Ia juga menyadari bahwa sebuah acara tidak akan berjalan dengan baik tanpa keterbukaan dari pemimpinnya untuk menyelesaikan masalah dengan efektif. Seorang pemimpin juga harus tenang, serta bijaksana dalam mengambil keputusan yang akan berefek langsung kepada jalannya sebuah acara. “Tenangkan diri, jangan buru-buru take everything personally,” katanya. “Intinya harus terbuka pikirannya, dan pilih keputusan yang lebih bijak, kalau kitanya ga santai dan kebawa emosi ngedepanin ego, ga bakal selesai urusannya.”
Perubahan tak terduga yang muncul selama persiapan maupun saat berjalannya acara juga ditangani kak Fadhly dengan baik, seutuhnya berpegang pada keyakinan bahwa semua masalah pasti ada jawabannya. Tidak perlu banyak mencari kesalahan siapa, fokus pada bagaimana cara menyelesaikan problematika yang muncul dengan efektif.
Dan yang terakhir, sebagai seorang Ketua Acara, Kak Fadhly memiliki sebuah tujuan untuk acara ini yang menurutnya sudah tercapai dengan baik. Yaitu, agar para peserta yang datang dari berbagai kalangan, usia, latar belakang, dan pekerjaan, untuk bisa sama-sama berbicara dan saling bertukar cerita. Sesuai dengan tagline acara ini, “Melebur”, ia berharap acara ini bisa menjadi peleburan mahasiswa aktif BINUS University, alumni, pekerja industri kreatif, bahkan ruang untuk publik bisa mengetahui sedikit bagaimana industri ini bekerja. “Supaya ga stuck di bubble BINUS itu aja.” katanya. Agar ini bisa menjadi kesempatan untuk networking dan menambah relasi.
