Curriculum Vitae dalam Perkuliahan, Pentingkah?

Curriculum Vitae adalah salah satu aspek paling penting dalam karir seseorang. Sebuah curriculum vitae yang baik dapat menentukan seberapa sukes atau tidaknya jalur karir seseorang. Curriculum Vitae juga merupakan salah satu hal yang paling dilirik oleh employer karena sebuah CV dapat meringkas pengalaman-pengalaman yang dimiliki seseorang kedalam satu media yang ringkas dan dapat dimengerti. Oleh sebab itu sebagai pelajar yang ingin sukses di masa karir yang akan datang, kita harus bisa merangkai dan menyusun CV yang dapat menarik perhatian para employer. Berikut adalah beberapa hal yang harus diperhatikan saat menyusun sebuah CV:

  1. Informasi disajikan secara ringkas, rapi, dan mudah di interpretasi
    Walaupun informasi yang disajikan dalam sebuah CV harus lengkap, informasi tersebut harus disajikan dengan ringkas. Alasan utama dari pernyataan ini adalah agar employer yang membaca CV anda dapat mengerti dan menganalisa pengalaman dan kemampuan anda. Idealnya, informasi yang disajikan dalam sebuah CV bisa dimasukkan ke 1 sampai 2 halaman dan yang pasti, informasi tersebut harus disajikan secara rapi.
  2. Informasi yang disajikan harus jujur dan sesuai fakta
    Saat membuat sebuah CV, kita harus memberikan informasi sebanyak mungkin tanpa menyampingkan aspek kejujuran. Perusahaan-perusahaan mencari calon karyawan baru yang memiliki banyak pengalaman dan kemampuan. Oleh sebab itu, kita pasti tertarik untuk “mempercantik” CV kita dengan mencantumkan informasi-informasi palsu. Hal ini sangat berbahaya karena jika sang employer atau perusahaan mendapati kita membohongi CV kita, karir kita bisa saja harus dalam sekejap.
  3. Cantumkan pencapaian dan pengalaman professional sebanyak mungkin
    Perusahaan sangat tertarik untuk mempekerjakan orang-orang yang memiliki banyak pengalaman kerja atau berorganisasi karena pengalaman tersebut dapat menggambarkan seberapa layak seseorang untuk bekerja di dalam perusahaan tersebut. Selain pengalaman, kita juga harus mencantumkan prestasi-prestasi yang kita pernah dapatkan selama hidup kita di sekolah maupun kuliah.
    Walaupun kita harus mencantumkan informasi sebanyak mungkin, kita juga harus tetap memperhatikan poin kedua dimana informasi yang disajikan harus sesuai fakta.
  4. Hindari informasi-informasi yang tidak penting dan tidak mendukung CV anda
    Informasi-informasi yang tidak penting seperti berat badan, tinggi badan, atau bahkan sudut pandang politik adalah beberapa contoh dari informasi tidak penting yang tidak boleh dicantumkan di dalam sebuah CV. Hal ini harus dihindari karena CV kita bisa saja menjadi berantakan dan informasi yang disajikan tidak berkesan.
    Selain itu, informasi-informasi seperti nilai-nilai buruk atau pengalaman kerja buruk tidak boleh dicantumkan di dalam CV karena itu hanya dapat memperburuk kesempatan kita dalam mendapatkan pekerjaan tersebut.
  5. Memeriksa dua kali untuk memastikan tidak ada kesalahan yang tersisa
    Employer adalah orang-orang yang dapat dibilang sangat teliti dalam memeriksa CV yang kita buat. Kesalahan-kesalahan seperti pelafalan atau penulisan nama perusahaan atau nama bisa menentukan keberhasilan dari pelamaran kerja anda. Ketelitian kita dalam menyusun CV bisa menggambarkan orang macam apa kita. Oleh sebab itu, pembuatan CV harus dilakukan secara teliti untuk menghindari kesalahan-kesalahan fatal.

 

 

Referensi:
What makes a good CV: Tips | International Hellenic University – Office of Careers Services. (n.d.-b). Retrieved September 22, 2022, from https://ecs.ihu.edu.gr/co/employment-cvcletter/what-makes-good-cv-tips.html
Bagaimana Membuat CV yang Efektif dan Menarik. (n.d.). gajimu.com. https://gajimu.com/tips-karir/kiat-pekerja/interview-kerja/bagaimana-membuat-cv-yang-efektif-dan-menarik-apa-tips-dan-trik-dalam-membuat-cv-yang-menarik