LDK-A HIMA 2022

HIMA telah melakukan Latihan Dasar Kepemimpinan Aktivis (LDK-A) untuk para calon Activist HIMA 2022 yang dilaksanakan pada tanggal 30-31 Maret 2022 dengan mengangkat tema “Sapere Aude”, yang memiliki makna berani untuk berpikir bijak dan merupakan slogan pada zaman aufklarung dimana pada saat itu manusia optimis dengan kemampuannya untuk menciptakan perubahan yang dapat memberikan cahaya baru bagi suatu kemajuan. Kegiatan ini dilakukan untuk para Cavist yang mengikuti seluruh rangkaian acara LDK-A dari awal hingga akhir dan selanjutnya akan dilantik untuk menjadi Activist HIMA 2022. LDK-A 2022 masih dilakukan secara online karena banyaknya mahasiswa yang masih di luar daerah Jabodetabek. Dari kegiatan acara ini kami melatih para Cavist agar fokus, aktif dan bekerja sama selama rangkaian acara melalui berbagai macam sesi seperti sesi perkenalan, sesi pairs up, sesi case study society judges, debating societies, wordshunt, case study HIMA judges, dan the judgement. Setiap Cavist yang dapat menyelesaikan sesi-sesi tersebut akan diberikan sebuah token yang berhubungan dan memiliki makna dengan sesi-sesi tersebut.

LDK-A sendiri dijalankan selama 2 hari;

Hari Pertama para Cavist dibekali dengan materi-materi mengenai bagaimana cara mereka untuk menjadi leader yang baik dan tangguh di dalam organisasi. Pembekalan tersebut tentu saja akan berguna bagi mereka baik di lingkup perkuliahan maupun pada saat bekerja nantinya. Selain itu, setiap sesi memiliki makna tersendiri dan jika berhasil melewati setiap sesi mereka akan mendapatkan token yang memiliki nilainya masing-masing, seperti menggunakan pantun untuk memperkenalkan diri mereka pada saat sesi perkenalan. Hal ini melatih para Cavist untuk meningkatkan kreativitas mereka dengan melibatkan kebudayaan negara kita. Para Cavist yang berhasil melalui sesi ini, mendapatkan “The Responsibility Token. Setelah itu terdapat sesi Pairs Up, sesi ini hampir sama dengan kuis hanya sistemasinya saja yang berbeda. Kuis ini berisikan mengenai materi-materi leadership yang telah disampaikan oleh Bapak Kevin Deniswara. Para Cavist yang berhasil melalui sesi ini akan mendapatkan “The Critical Thinking Token. Di sesi terakhir LDK-A HIMA hari pertama, mereka membahas case study mengenai permasalahan yang sering terjadi di lingkungan masyarakat. Lalu setelah berdiskusi, maka hasil diskusi tersebut akan dipresentasikan oleh juru bicara dari kelompok masing-masing. Token yang mereka terima apabila mereka berhasil melewati sesi ini adalah “The Wise Token. Token-token yang mereka peroleh, menandakan bahwa mereka sudah berhasil melewati setiap sesi dengan baik. 

Hari pertama telah selesai, meskipun salah satu dari mereka masih melakukan kesalahan dan bentuk pelanggaran. Namun hal tersebut merupakan hal yang wajar, untuk itu mereka mengikuti LDK-A ini supaya kepribadian mereka dibentuk untuk siap menjadi seorang Activist yang berguna bagi HIMA. 

Pada hari kedua acara LDK-A HIMA 2022, para Cavist melakukan sesi Debating Societies dimana saat sesi ini, para Cavist akan diberikan sebuah topik permasalahan dalam skala masyarakat. Di sesi ini juga akan ada dua kelompok yang menjadi pihak pro dan pihak kontra. Kedua kelompok akan menyampaikan argumen, tanggapan, dan kesimpulan dari hasil diskusi kelompok masing-masing. Di sesi ini, para Cavist yang berhasil akan mendapatkan “The Bravery Token” yang memiliki arti untuk berani mengungkapkan pendapat hasil pemikiran masing-masing maupun individu.

Selanjutnya, para Cavist melakukan sesi Words Hunt dimana saat sesi ini, Cavist diminta untuk meninjau kembali materi HIMA yang disampaikan oleh Kaniya Rizki Noviarni selaku Ketua Umum HIMA 2022, Kesekretariatan HIMA yang disampaikan oleh Shindy Sulastri Br. Ginting selaku Sekretaris Umum HIMA 2022, dan Kebendaharaan HIMA yang disampaikan oleh Natasya Aleyda Sekar Ayu selaku Bendahara Umum HIMA 2022. Di sesi ini, para Cavist akan mengerjakan kuis dalam bentuk games tentang materi-materi yang sudah disampaikan sebelumnya saat acara. Para Cavist akan bekerja sama dengan sesama anggota kelompok untuk mencari kata-kata tersembunyi di bagian sebelah kanan dan mencocokkan kata-kata yang sudah di dapat dengan definisi di bagian sebelah kiri. Di sesi ini, para Cavist yang berhasil akan mendapatkan “The Teamwork Token” yang memiliki arti untuk saling bekerja sama serta aktif berdiskusi dengan sesama anggota kelompok.

Selanjutnya, para Cavist melakukan sesi HIMA Judges dimana saat sesi ini, Cavist akan diberikan sebuah kasus permasalahan dalam skala organisasi. Cavist juga akan diminta untuk berdiskusi bersama-sama dan mencari solusi dari permasalahan yang diberikan. Di sesi ini, para Cavist yang berhasil akan mendapatkan “The Leadership Token” yang memiliki arti untuk berani mengambil tindakan dan solusi secara tepat dan cepat jika masalah-masalah tersebut terjadi. 

Selanjutnya di sesi akhir yaitu sesi The Judgement. Di sesi ini, para Cavist kedatangan para senior HIMA yang akan memberikan apresiasi, teguran, evaluasi, dan juga berbagi cerita tentang pengalaman-pengalaman saat berorganisasi di HIMA. Di sesi ini juga senior akan menanyakan kembali nama-nama sesi yang dijalankan dan token-token apa saja yang didapatkan dari setiap sesi yang sudah dilakukan kepada para Cavist. Selain itu, para Cavist juga dipersilahkan untuk bertanya-tanya tentang HIMA, bagaimana cara untuk memanajemen waktu yang baik dalam berorganisasi sekaligus menjalankan kuliah, dan sebagainya.