TREN AKUNTANSI MASA KINI
Satami Doi Kikkawa – 2201751676
Kata akuntansi sudah tidak asing lagi di telinga kita. Penggunaan kata akuntansi banyak kita jumpai di beberapa media, seperti nama jurusan kuliah, buku, terlebih dalam bidang keuangan. Karena seringnya bergelut di bidang akuntansi, para akuntan mungkin menganggapnya seperti makanan pokok. Akuntansi merupakan ilmu yang dapat di aplikasikan langsung pada kehidupan sehari-hari. Selain itu ilmu akuntansi juga memiliki prospek yang sangat bagus untuk masa depan. Hampir semua perusahaan, baik yang profit oriented maupun non profit oriented dalam skala besar maupun kecil membutuhkan ilmu akuntansi untuk membantu mereka dalam membuat laporan keuangan. Karena itu, kesempatan untuk berkarir di dunia akuntansi juga sangat diminati. Sehingga persaingan untuk bekerja di bidang akuntansi juga ketat.
Adolf J.H. Ethoven (1995) dalam Accounting Research Monograph No.5 yang berjudul “Mega Accounting Trends” , bedasarkan mega Trend 2000-nya Naisbitt, ia merefleksikan megatrend akuntansi akan menghadapi persoalan sebagai berikut :
- Perlunya akuntansi memberikan pengukuran efisiensi dan produktivitas.
- Perlunya keterpaduan akuntansi dengan bidang dan disiplin lainnya.
- Perlunya mengidentifikasi, mengukur, dan melaporkan informasi yang lebih relevan.
Terlebih di era digital seperti sekarang ini, perusahaan akan mencari kandidat terbaik untuk bekerja di perusahaan mereka. Karyawan yang dicari bukan hanya mereka yang memiliki keunggulan, tetapi juga mereka yang tanggap, peka terhadap perubahan yang dinamis. Ada banyak tantangan besar yang harus dihadapi. Mulai dari konsep pemahaman umum, perubahan standar ataupun peraturan, dan juga penggunaan teknologi.
Perkembangan teknologi informasi akuntansi pada saat ini berpengaruh besar terhadap sistem informasi akuntansi (SIA) dalam suatu perusahaan. Perubahan proses dalam SIA akan mempengaruhi proses audit karena audit merupakan suatu bidang praktik yang menggunakan laporan keuangan (produk akuntansi) sebagai objeknya.
Saat ini, kita sudah banyak melihat munculnya istilah enterprise systems, e-business, business intelligence, conforming to assurance and compliance standards, IT governance, business continuity management, privacy management, business process improvement, mobile and remote computing, XBRL, dan knowledge management yang menunjukkan bahwa dunia akuntansi akan semakin kompleks di masa depan. Perkembangan ini tidak lantas membuat akuntansi menjadi semakin rumit dipelajari, tetapi membuat dunia akuntansi lebih menarik.
Namun itu bukan masalah yang besar, jika Anda menguasai akuntansi dan beberapa aplikasi internet yang berhubungan akuntansi. Untuk membantu Anda, berikut ini kami berikan tips belajar akuntansi dengan cepat dan mudah di era digital:
- Membuat Mind Map
Kita harus membuat mind map yang berisikan mengenai :
- Pengertian dasar-dasar akuntansi
- Tujuan akuntansi
- Fungsi akuntansi
- Manfaat akuntansi
- Rumus dasar akuntansi
- Materi dasar akuntansi
- Dasar akuntansi biaya
- Akuntansi dasar laporan keuangan untuk pemakai informasi akuntansi
- Bidang-bidang akuntansi
- Profesi akuntansi
Hal ini sangat berguna untuk memahami akuntansi keuangan dengan lebih mudah,praktis, dan aplikatif. Dan pada saat lupa akuntansi,kita bisa langsyung melihat mind map yang kita buat,dan jangan lupa membuat mind mapnya berwarna supaya kita semangat belajar.
- Perbanyak Latihan
Satu hal lagi yang paling perlu diingat untuk belajar dan menguasai, akuntansi adalah sebuah proses yang harus terus dilatih dan terbiasa. Sehingga diperlukan latihan yang banyak, terlebih akuntansi merupakan praktik bukan hanya teori. Selain banyak latihan, sering membaca kasus-kasus akuntansi juga akan membuat Anda semakin paham tentang akuntansi. Dengan begitu Anda akan terbiasa menyelesaikan masalah akuntansi. Jangan pernah menyerah untuk belajar akuntansi, akuntansi merupakan hal yang mudah dan menyenangkan. Dengan memahami akuntansi, Anda akan lebih mudah untuk menyukai dan mencintai dunia akuntansi.
- Nama dan Nomor Akun Beserta Saldo Normalnya
Akuntansi terdiri dari banyak nama akun. Di mana, masing-masing nama akun memiliki nomor akun beserta saldo normalnya. Fungsi akun adalah untuk memudahkan dalam menyusun laporan keuangan secara sistematis. Sedang saldo normal adalah saldo yang menempatkan sebuah akun berada di posisi debit atau kredit. Akun-akun yang wajib dihapal adalah sebagai berikut.:
Nama Akun | Nomor Awalan Akun | Saldo Normal |
Aset | 1 | Debit |
Utang | 2 | Kredit |
Modal | 3 | Kredit |
Pendapatan | 4 | Kredit |
Biaya atau Beban | 5 | Debit |
Nomor-nomor akun di atas akan berkembang menyesuaikan dengan jenis transaksi dan kebutuhan perusahaan. Misalnya akun ‘Kas’ yang merupakan bagian dari aset, perusahaan A memberi nomor akun ‘101’, atau akun ‘Pendapatan Sewa’, perusahaan B menetapkan ‘405’ sebagai nomor akun pendapatan tersebut. Pada umumnya nomor akun tersebut dibagi seperti berikut:
– Akun Aset umumnya bernomor akun 100 hingga 199.
– Akun Utang umumnya bernomor akun 200 hingga 299.
– Akun Modal umumnya bernomor akun 300 hingga 399.
– Akun Pendapatan umumnya bernomor akun 400 hingga 499.
– Akun Biaya atau Beban umumnya bernomor akun 500 hingga 599.
- Memahami Alur Siklus Akuntansi
Setelah logika akuntansi, selanjutnya adalah memahami alur siklus akuntansi. Siklus akuntansi adalah tahapan-tahapan yang harus dilalui untuk bisa menghasilkan informasi akuntansi berupa laporan keuangan yang benar dan sistematis. Siklus akuntansi memiliki pengertian sebagai proses penyusunan laporan keuangan yang bisa dipertanggungjawabkan dan dapat diterima umum mencakup ruang lingkup akuntansi pada periode tertentu.
Siklus akuntansi ini mencakup 3 kelompok tahapan yaitu :
- Tahap Pencatatan dan Penggolongan
- Tahap Pembuatan Ikhtisar Laporan Keuangan
- Tahap Pembuatan dan Penyajian Laporan Keuangan
Siklus akuntansi ini penting dan harus dilaksanakan berurutan dari tahap 1 hingga tahap 3 agar laporan keuangan yang sistematis sebagai produk akhir dari akuntansi dapat tersaji dengan benar dan dapat dipertanggungjawabkan.
- Temukan Aplikasi atau Software Akuntansi Online
Jika Anda sudah memahami pengertian akuntansi, konsep, persamaan dasar, dan proses dari akuntansi, maka saatnya mencoba menjalankan proses akuntansi dengan menggunakan aplikasi atau software. Ada berbagai macam aplikasi atau software akuntansi online yang bisa digunakan, salah satunya adalah Jurnal. Jurnal merupakan software akuntansi online yang memberikan kemudahan dalam mengelola laporan keuangan secara instan dan realtime. Jurnal juga dapat diakses di mana pun dan kapan pun dengan menggunakan koneksi Internet.