LDK Calon Aktivist BNFC 2020 “MYLES”

LDK Calon Aktivist BNFC 2020 “MYLES”

(Maximize Your Leadership Skills)

Latihan Dasar Kepemimpinan atau yang disebut dengan LDK merupakan sebuah kegiatan yang dilakukan dengan memiliki tujuan untuk membentuk, melatih, dan mengembangkan karakter kepemimpinan seseorang dari suatu organisasi atau kelompok. Tidak hanya itu, LDK juga diharapkan mampu mempererat tali persaudaraan dan melatih kerjasama antara anggota dalam suatu organisasi. Hal inilah yang menjadi rutinitas bagi Binus Finance Club atau BNFC. Pada LDK 2020 kali ini, BNFC mengangkat tema yaitu “MYLES” (Maximize Your Leadership Skills).

LDK ini telah dilaksanakan pada Kamis, 23 April 2020. Dikarenakan kondisi saat ini di Indonesia masih belum membaik, yang mengharuskan mahasiswa Binus University dan juga seluruh masyarakat Indonesia untuk tetap berada di rumah, namun hal tersebut tidak mematahkan semangat teman-teman dari BNFC agar LDK ini tetap berlangsung. LDK ini dilaksanakan secara online lewat aplikasi Microsoft Teams. Acara ini berlangsung dari pukul 12:30 WIB – 15:30 WIB atau kurang lebih sekitar tiga jam lamanya. Acara ini dipandu oleh Meiranda dan diawali dengan kata sambutan dari Ketua BNFC yaitu Pramudya.

Pada sesi pertama dalam LDK kali ini adalah mengenai pengenalan akan Program Kerja BNFC periode 2020. Dalam topik ini, Meiranda menjelaskan mengenai Visi dan Misi dari BNFC, dan Roadmap atau tujuan dari BNFC untuk tahun kedepannya. Lalu dilanjutkan oleh Maria Jacinta yang menjelaskan divisi-divisi yang ada di dalam BNFC beserta Program Kerjanya.

Sesi pertama berlangsung selama kurang lebih satu jam, yang kemudian diakhiri dengan sesi tanya jawab. Disini, para aktivis boleh bertanya jika ada pertanyaan yang membingungkan, atau juga dapat memberikan saran terkait dengan Program Kerja BNFC kedepannya. Para aktivis aktif dalam memberikan saran atau masukan. Seperti diadakannya games agar acara tidak membosankan, dan sebagainya.

Sebelum sesi pertama berakhir, tim dari BNFC memberikan satu kasus seputar dengan divisi-divisi yang harus dijawab oleh aktivis. Kasusnya adalah bagaimana pendapat aktivis jika ada divisi lain yang belum menyelesaikan target padahal acara akan berlangsung dalam waktu yang sangat dekat. Para aktivis mengeluarkan pendapat mereka masing-masing secara kreatif sesuai dengan apa saran yang mereka berikan dalam menghadapi situasi tersebut. Setelah semua  memberikan pendapat, sesi pertama pun berakhir.

Setelah sesi pertama berakhir, sesi kedua dimulai. Pada kesempatan kali ini, Pramudya selaku Ketua dari BNFC membawakan materi terkait dengan Leadership. Pramudya menjelaskan mengenai arti dari kepemimpinan dan pemimpin, mengapa kepemimpinan itu penting, bagaiana cara untuk menjadi pemimpin yang baik, macam-macam gaya kepemimpinan, dan karakteristik seorang pemimpin

Materi yang disampaikan diakhiri dengan kutipan dari Ronal Reagan yang berbunyi “The greatest leader is not necessarily the one who does the greatest things. He is the one that gets the people to do the greatest things.” (Pemimpin yang baik bukanlah orang yang terfokus untuk melakukan hal-hal terbaik. Namun ia adalah orang yang membuat orang lain melakukan hal-hal terbaik). Sesi kedua diakhiri dengan tanya jawab.

Setelah kedua sesi telah dilewati, para peserta LDK diberikan waktu untuk beristirahat sejenak, selagi tim dari BNFC menyiapkan materi untuk sesi terakhir. Setelah istirahat berakhir, sesi ketiga atau sesi terakhir dimulai. Pada kesempatan kali ini, Filia selaku Wakil Ketua membawakan materi mengenai Organization Governance atau Tata Kelola Organisasi. Dimulai dengan penjelasan meengapa tata kelola dapat hadir dalam sebuah organisasi, pengertian dari tata kelola, manfaat, prinsip, dan bagaimana menerapkan tata kelola dalam sebuah organisasi dengan baik. Sesi ketigapun berakhir.

Waktu telah berlalu hampir tiga jam. Sebelum acara ditutup, para peserta mendengarkan sapaan dari Muhammad Arief dari tim SCAC yang ikut serta dalam pelaksanaan LDK BNFC pada kali ini. Dalam kesempatan yang diberikan, kak Arief mengucapkan terima kasih kepada teman-teman dari aktivis yang telah mengikuti LDK dari sesi pertama hingga sesi terakhir. Kak Arief juga memberikan beberapa saran dan masukan mengenai program kerja BNFC kedepannya, apa yang perlu dikembangkan dan apa yang perlu dipertahankan. Sebelum mengakhiri, kak Arief memberikan tantangan kedepannya untuk aktivis baru BNFC dan juga bagi tim BNFC, yaitu bagaimana caranya Program Kerja yang telah direncanakan tetap terealisasikan meskipun keadaan yang tidak memungkinkan untuk berkumpul atau bertemu langsung. Kak Arief mengatakan bahwa kita dapat mengubah kegiatan tersebut dari sistem Face to Face menjadi Online. Setelah penutupan dari kak Arief, dilanjutkan dengan kata penutup dari Ketua BNFC yaitu Pramudya, yang memberikan selamat kepada para peserta yang telah resmi bergabung menjadi aktivis BNFC 2020.

LDK dengan tema “MYLES” periode 2020 yang berlangsung kurang lebih tiga jam pun berakhir. Kami berharap setelah diadakannya LDK ini, dapat membantu para aktivis dalam pembentukan karakter seorang pemimpin yang baik ketika menjalankan tugas dan tanggung jawab yang diberikan. Selamat untuk teman-teman aktivis BNFC 2020!