Fotografi bukan hanya soal bagaimana cara menekan tombol shutter. Fotografi juga tergolong seni yang rumit. Ia bukan hanya sekedar hoby melainkan rasa dan inovasi karya yang selalu berkembang.
Anda membeli sebuah kamera DLSR yang harganya jauh lebih mahal dari kamera saku hanya untuk sekedar jepret sana sini tapi tak mau mengembangkan keahlian, saya pikir hal itu hanyalah pemborosan isi kantong saja. Jika untuk sekedar berfoto ria lebih baik menggunakan kamera ponsel atau kamera saku. Tapi saya yakin kalau Anda berada di blog ini karena ingin mengetahui lebih lanjut tentang fotografi.
Belajar fotografi sebaiknya step by step. Jangan terlalu cepat melangkah ke tahap yang sulit jika tak tahu dasarnya dimulai dari mana. Karena itu hanya akan membuat Anda bertanya-tanya, bingung, dan akhirnya Anda akan kembali lagi ke tahap awal.
Di blog ini saya telah menulis beberapa tutorial dasar fotografi yang sangat penting untuk dipelajari oleh para pemula. Dan saya yakin para ahli lainnya juga akan merekomendaasikan ilmu yang sama. Berikut beberapa pengetahuan dasar fotografi yang perlu Anda pelajari:
1. Mengenal Kamera
Rekomendasi pertama adalah mengenal bagian-bagian penting kamera dan juga fitur serta kemampuan kamera Anda. Sebagai fotografer sudah seharusnya Anda menyatu dengan kamera Anda. Kenali dan pelajari fungsi dari tiap-tiap tombol yang tersebar di kamera Anda. Silahkan baca di sini untuk gambaran umum dari bagian-bagian kamera beserta fungsinya.
2. Cara Menekan Tombol Shutter
Tombol shutter adalah tombol yang Anda tekan untuk mengambil gambar (memotret). Cara menekan tombol shutter pada kamera DSLR berbeda dengan cara menekan tombol shutter pada kamera ponsel atau smartphone. Silahkan baca di sini untuk mengetahui cara yang benar menekan tombol shutter.
3. Mengenal Eksposur (Exposure)
Eksposur merupakan nyawa dari fotografi. Jadi, sangat direkomendasikan untuk Anda mengetahui dan menguasai apa saja yang berhubungan dengan eksposur. Baca di sini untuk mengenal apa itu eksposur. Adapun penjelasan untuk tiga elemen pembentuk eksposur (segitiga eksposur) yaitu:
- Shutter speed (baca tutorialnya di sini)
- Aperture / difragma (baca tutorialnya di sini)
- ISO (baca tutorialnya di sini)
Sedangkan materi lain yang berhubungan erat dengan pembahasan eksposur adalah memahami cara kerja Light Meter (baca di sini). Setelah menguasai segitiga eksposur silahkan Anda melakukan percobaan / praktek dengan menggunakan simulator kamera di sini.
4. Mengenal Mode Pemotretan
Semua kamera DSLR menyediakan pilihan pengoperasian kamera, mulai dari yang mudah (auto) sampai kepada pilihan pengoperasian manual, dan semua pilihan tersebut dinamakan sebagai mode / modus pemotretan. Namun yang saya rekomendasikan di sini hanyalah mode pemotretan yang memang diperlukan dalam pengembangan fotografi. Silahkan Anda baca di sini artikelnya.