Pengabdian kepada Masyarakat BNMC 2024 “Chinese Cultural Richness (中华文化底蕴)”

BINUS Mandarin Club (建国大学中华俱乐部) telah menyelenggarakan acara Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) dengan tema “Chinese Cultural Richness (中华文化底蕴)“ yang berlangsung selama 5 hari. Kegiatan ini berlokasi di Panti Asuhan Katolik Stefanie Cahaya Kasih, Jl. Kelapa Gading Timur No.6 Blok C, RT.7/RW.10, Prepedan, Kec. Kalideres, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11820. Pada jadwal yang telah ditentukan, BNMC datang ke panti asuhan yang terdiri atas 30 anak untuk mengajarkan tentang kebudayaan Tiongkok, sepertimengenai bahasa Mandarin dan Chinese Paper Cutting atau 剪纸 (Jiǎnzhǐ).

Pada hari pertama, yang diadakan pada Sabtu, 14 September 2024, BNMC membawakan materi tentang “Perkenalan (介绍)”. Sebelum pembelajaran dimulai, kami melakukan sesi Ice Breaking yang dipimpin oleh Rannu dan Helena sebagai volunteer yang bertujuan untuk membangkitkan rasa semangat belajar anak-anak. Setelah itu Sdri. Cherry Aditra memulai materi dengan menjelaskan berbagai jenis nada dalam bahasa Mandarin. Selanjutnya, Sdri. Florence Amelia memberikan penjelasan tentang kosakata dasar sehari-hari (日常用语), Sdri. Mitta Chandika dan Sdri. Karen Atha Sasmitaa memberikan materi tentang menghitung angka. Kemudian, Sdr. Rannu juga sempat menyampaikan materi tentang hobi dalam bahasa Mandarin. Dan materi terakhir yaitu perkenalan diri diberikan oleh Sdri. Karen Athaa Sasmita. Setelah selesai dengan materi tersebut, kami memberikan latihan kepada seluruh anak-anak untuk membuat kalimat perkenalan diri yang mencakup nama, umur, dan hobi, dan latihan ini dibimbing oleh para volunteer.

Pada hari berikutnya, yaitu Selasa, 17 September 2024, BNMC kembali ke Panti Asuhan Katolik Stefanie Cahaya Kasih untuk mengajarkan materi “Chinese Art & Culture” (中国艺术和文化). Pembelajaran hari kedua dimulai dengan Sdri. Mitta Chandika, yang membahas tentang warna (颜色) dalam bahasa Mandarin, dan dilanjutkan dengan Sdri. Cherry Aditra yang mengajarkan tentang buah-buahan (水果) dalam bahasa Mandarin. Setelah itu, Sdri. Karen Athaa Sasmita memberikan materi mengenai benda dan hewan simbolisme dalam tradisi Tiongkok. Setelah selesai dengan pembawaan materi, anak-anak diberikan latihan sekaligus games untuk melatih ingatan mereka soal materi yang diajarkan pada hari kedua.

Pada hari ketiga yang jatuh pada Minggu, 22 September 2024, BNMC kembali mengajarkan materi yang berbeda yaitu “Fairytale Story (古代童话)”. Kelas dimulai oleh Sdri. Mitta Chandika, yang menjelaskan tentang asal-usul 12 Shio, sambil memperlihatkan video tentang 12 Shio. Setelah itu, Sdri. Helena Priscilla tata bahasa dalam bahasa Mandarin seperti sebab-akibat 因为 (Karena) 所以 (Jadi). Sebelum melanjutkan materi, anak-anak diberikan latihan soal yang dipimpin oleh Sdri. Felice Betricia Lie untuk membuat kalimat menggunakan grammar 因为, 所以. Lalu pembelajaran dilanjutkan dengan Sdri. Karen Athaa Sasmita yang menjelaskan beberapa kosakata dalam bahasa Mandarin yang berkaitan dengan sekolah. Setelah pembelajaran selesai, anak-anak ditunjuk oleh salah satu panitia untuk maju dan mencoba untuk memberikan contoh kalimat di depan anak-anak lainnya.

Pada hari keempat, yaitu Sabtu, 28 September 2024, BNMC kembali untuk mengajarkan materi “Chinese Culture (中国文化)”. Kelas dimulai dengan ice breaking oleh Sdri. Cherry Aditra & Sdri. Florence, dengan bermain permainan musical chairs. Setelah itu, Sdr. Rannu Rafasha Akbar Fadhilah  mulai mengajarkan tentang Chinese Festivals (中国节日) yang menjelaskan tentang festival budaya Tiongkok seperti Chinese New Year. Lalu pembelajaran dilanjutkan oleh Sdri. Karen Athaa Sasmita dengan mengajarkan lirik dari lagu 你的答案 (nì de dá àn), setelah itu dilanjutkan oleh Sdri. Feli & Sdri. Mitta Chandika dengan mengajarkan arti dari lirik lagu 对面的女孩看过来 (duì miàn de nǚ hái kàn guò lái). Dan materi ditutup dengan video dari lagu 对面的女孩看过来 (duì miàn de nǚ hái kàn guò lái).

Pada hari terakhir, yaitu Minggu, 6 Oktober 2024, BNMC kembali melanjutkan pengajaran keterampilan, yaitu membuat Chinese Paper Craft (中国纸工艺). Kali ini, anak-anak diajarkan tentang berbagai macam Chinese paper craft dan mengenai sejarahnya. Kemudian setelah materinya selesai, anak-anak dipisah dalam beberapa kelompok untuk membuat Chinese paper craft dengan bantuan panitia. Setelah selesai, BNMC melakukan sesi dokumentasi dengan memamerkan hasil-hasil Chinese paper craft yang telah dibuat oleh anak-anak.


Panitia menutup sesi pengajaran di kelas untuk hari terakhir dengan mengajak seluruh anak-anak Panti Asuhan Katolik Stefanie Cahaya Kasih bersama melakukan sesi dokumentasi untuk terakhir kalinya.

Program pengabdian kepada masyarakat BNMC 2024 Chinese Cultural Richness (中华文化底蕴)  yang mengajarkan budaya Tiongkok dan bahasa Mandarin di panti asuhan Katolik Stefanie Cahaya Kasih merupakan inisiatif yang luar biasa. Melalui program ini, mereka tidak hanya belajar bahasa baru, tetapi juga menghargai warisan budaya yang kaya. Selain itu, interaksi ini bisa membangun kedekatan emosional dan membantu memperluas wawasan mereka tentang dunia luar. Ini adalah contoh nyata bagaimana pendidikan tidak hanya membangun pengetahuan, tetapi juga menginspirasi dan memperkaya kehidupan mereka yang terlibat.

Rannu Rafasha