Chinese Lantern Festival (元宵节)

https://www.phillymag.com/things-to-do/philadelphia-chinese-lantern-festival/

Festival Lentera, atau yang biasa disebut dengan Festival Yuán Xiāo Jié (元宵节), merupakan festival yang dirayakan pada hari ke-15 bulan pertama (Yuan) kalender lunar, dua minggu setelah Tahun Baru Imlek. 

Asal Usul Festival Lentera:

Perayaan Festival Lentera dimulai sekitar 2.000 tahun yang lalu pada Dinasti Han (202 SM — 220 M). Berikut terdapat beberapa cerita asal Tiongkok yang menjelaskan dari mana festival lentera berasal. 

  1. Perayaan Buddhis
    • Asal-usul ini menceritakan bahwa Festival Lentera diciptakan pada masa Kaisar Ming dari Dinasti Han (58 – 75 M). Saat itu, agama Buddha sudah mendapatkan popularitas di Tiongkok. 
    • Kaisar Ming merupakan pendukung agama Buddha. Setelah ia mengetahui bahwa sudah menjadi kebiasaan bagi biksu Buddha untuk menyalakan lentera pada hari ke-15 bulan lunar pertama, Kaisar Ming memutuskan bahwa istana kekaisaran dan setiap rumah harus melakukan hal yang sama. Kebiasaan ini terus dilaksanakan sebagai Festival Lentera hingga hari ini.
  2. Trik yang Dimainkan oleh Kaisar Giok
    • Kisah lain yang menceritakan asal-usul Festival Lentera berkaitan dengan Kaisar Giok. Konon, bangau kesayangan Kaisar Giok dibunuh oleh beberapa penduduk desa, sehingga ia memutuskan untuk membalas dendam dengan membakar desa mereka pada hari ke-15 bulan lunar pertama.
    • Ketika Putri Kaisar Giok mendengar tentang rencana ayahnya. Putri Kaisar Giok memperingatkan kepada penduduk desa tentang apa yang akan terjadi. Untuk menyelamatkan diri, penduduk desa memutuskan untuk mengelabui Kaisar Giok agar Kaisar Giok mengira desa mereka sudah terbakar. Mereka melakukan ini dengan menggantung lentera merah, menyalakan petasan, dan menyalakan api di seluruh desa. 
    • Rencana mereka berhasil dan Kaisar Giok tertipu, sehingga desa selamat. Setelah itu, warga terus menyalakan petasan dan menggantung lampion merah setiap tahun untuk memperingati acara tersebut.

Kegiatan yang Dilakukan saat Festival Lentera:

  1. Melihat Penampilan Lentera.
    • Bagian terpenting yang dilakukan saat Festival Lentera adalah melihat dan berinteraksi dengan pajangan besar lentera Tiongkok (灯笼 dēnglóng).
    • Lentera pada festival ini berukuran lebih dari 20 meter dengan panjang 100 meter.  Lentera ini dibuat dalam berbagai warna dan bentuk, seperti jerapah, naga, bunga, pohon, dan istana raksasa.
  2. Menebak Teka-Teki pada Lentera
    • Menebak teka-teki lentera (猜灯谜 cāidēngmí) merupakan kegiatan yang sudah ada sejak Dinasti Song. Para sarjana menulis teka-teki di secarik kertas kecil dan menggantungnya di lentera agar dapat ditebak oleh peserta festival.
    • Teka-teki lampion sulit ditebak, sehingga disebut sebagai “macan lentera” (灯虎dēnghǔ) dan menebak teka-teki lentera disebut sebagai “menebak harimau lentera” (猜灯虎 cāidēnghǔ).
  3. Makan Tangyuan
    • Kegiatan Festival Lentera lainnya adalah makan tangyuan (汤圆  tāngyuán). Bola-bola tepung ketan ini diisi dengan isian manis yang terbuat dari bahan-bahan seperti pasta wijen hitam. Biasanya, tangyuan disajikan dengan sup panas.
    • Pengucapan kata tangyuan mirip dengan pengucapan kata tuanyuan (团圆 tuányuán) yang dalam bahasa Indonesia berarti reuni. Hal ini membuat tangyuan menjadi simbol kebersamaan keluarga.
  4. Menonton Tarian Naga dan Singa
    • Di beberapa bagian Tiongkok, tarian naga dan singa juga dilakukan selama Festival Lentera. Tarian singa (舞狮 wǔshī) dan tarian naga (舞龙 wǔlóng) dianggap membawa keberuntungan dan kemakmuran finansial bagi komunitas tempat mereka ditampilkan.

Referensi:

Cindy. (2022, Januari 21). Chinese Lantern Festival 2022: Feb. 15, Traditions, Food, Events. Retrieved Juli 26, 2022, from https://www.chinahighlights.com/festivals/lantern-festival.htm

Meredith, A. (2022, April 1). China’s Lantern Festival: A Guide to China’s Age-Old Celebration. Retrieved Juli 26, 2022, from https://studycli.org/chinese-holidays/lantern-festival/ 

元宵节

元宵节,是农历正月十五,春节后两周庆祝的节日。

元宵节的由来:

元宵节的活动始于大约 2000 年前的汉代(公元前202 公元 220 年)。这些是来自中国的故事,解释了元宵节的起源。

  1. 佛教庆典
    • 这个起源解说元宵节是在汉朝明帝时期(公元58-75 年)创建的。那时,佛教在中国已经流行了。 
    • 明帝是佛教的支持者。明帝得知和尚在农历正月十五点亮灯笼的习俗后,决定朝廷和每家都应该这样做。这习俗作为元宵节延续至今。
  2. ​​玉皇大帝的计划
    • 另外一个讲述是元宵节起源与玉皇大帝有关的故事。据说玉皇大帝最喜欢的鹤被村民杀死,于是决定在正月十五焚烧他们的村庄来报仇。
    • 玉皇大帝的女儿听说了她父亲的计划时。玉皇大帝的女儿警告村民们即将发生的事情。为了自救,村民们决定欺骗玉皇大帝以为他们的村庄着火了。他们就通过悬挂红灯笼、放鞭炮和在全村放火。
    • 他们的计划成功了,玉皇大帝上当了,所以村子活了下来。此后,人民们每年都会继续燃放鞭炮,挂红灯笼,以纪念这一件事。

元宵节活动:

  1.  看灯笼表演。
    • 元宵节最重要的部分是观看和跟大型的灯笼互动。
    • 这个节日的灯笼长20多米,长度100米。 这些灯笼被制成各种颜色和形状,如长颈鹿、龙、花、树和巨大的城堡。
  2. 猜灯谜
    • 猜灯谜是在宋代已存在的活动。 学者们在小纸条上写下谜语,将它们挂在灯笼上,让参加节日的人猜测。
    • 灯谜难猜,故称 灯虎,猜灯谜被称为 猜灯虎
  3. 吃汤圆
    • 元宵节另是一项吃汤圆的活动。这些糯米丸子里填满了由黑芝麻糊等配料制成的甜馅。 平常,汤圆配上热汤。 
    • 汤圆的发音与印尼语团圆的发音相似。团圆是聚在一起的意思。 这使得汤园成为家庭团聚的象征。
  4. 看舞龙舞狮
    • 在中国的一些地方,元宵节还会表演舞龙舞狮。 舞狮和舞龙被认为会给表演的地方带来好运和经济繁荣。

Penerjemah: Michelline Angriawan

Moethia