Hari Raya Imlek Di Seluruh Dunia
Tahun Baru Imlek 2018 jatuh pada tanggal 16 Februari 2018 di seluruh dunia, yang menandai mulainya tahun anjing tanah. Tahun Baru Imlek atau disebut juga dengan festival musim semi berlanjut selama kurang lebih 1 bulan dan berakhir dengan adanya Lantern Festival. Pada hari tersebut, orang-orang kembali ke kampung halamannya untuk makan bersama dengan keluarga dan kerabat, bertukar kado, memberi dan menerima hong pao, dan lain sebagainya. Tahun Baru Imlek menjadi hari raya yang paling besar dan istimewa bagi rakyat Tiongkok dan juga orang-orang keturunan Tionghoa yang tersebar di seluruh dunia. Kemeriahan Tahun Baru Imlek ini tersebar di Taiwan, Hongkong, Korea, Singapura, Malaysia, Indonesia, Filipina, Thailand, Mauritis, India, Amerika Serikat, dan seluruh bagian dunia.
Di Tiongkok, tradisi merayakan Imlek diadakan berbeda-beda sesuai dengan daerah. Pada bagian Utara, makanan yang menjadi ciri khas Imlek dan dimakan paling banyak saat Imlek adalah pangsit, sementara di bagian Selatan lebih banyak memakan Lumpia. Perayaan Imlek dimulai dengan mulainya bunyi mercon yang meriah dan juga pertunjukan kembang api yang terdengar di seluruh kota. Kembang api dan mercon sangat identik dengan tahun baru Imlek, meskipun kota-kota besar seperti Beijing mulai membatasi dan mengurangi mercon dan kembang api untuk mencegah polusi asap dan kebakaran. Sementara di Shanghai, orang-orang menyalakan lilin merah untuk sembahyang pada hari pertama Tahun Baru Imlek.
Di Asia yang memiliki banyak keturunan Tionghoa, perayaan Tahun Baru Imlek berjalan dengan diadakannya tradisi Imlek yang khas sesuai masing-masing negara. Di India, orang-orang pergi untuk sembahyang dan menyambut tahun baru di Kolkata. Hari Raya Imlek disebut dengan Losar di Tibet. Pada hari itu, biksu-biksu pedalaman Tibet mengadakan upacara menyambut tahun baru dan para penari mengadakan upacara tarian pedang. Di Indonesia, orang-orang melepas burung sebagai simbol keberuntungan di kuil-kuil yang ada di Jakarta. Lain halnya di Filipina, di tempat mayoritas etnis Tionghoa tinggal, terdapat pertunjukan api dan anak-anak yang menarikan tarian singa (Lion Dance). Di Jepang, banyak pertunjukan tarian singa di China Town Yokohama dan orang Korea Selatan pergi sembahyang ke makam keluarga.
Sementara di Amerika Serikat yang memiliki banyak keturunan Tionghoa, Tahun Baru Imlek dirayakan dengan mengunjungi rumah kerabat, makan bersama, dan menyaksikan pertunjukan Lion dan Dragon Dance di China Town yang berada di kota-kota besar seperti San Fransisco, New York, Los Angeles, dan Washington DC. Beralih ke benua Eropa, setiap negara Eropa ikut merayakan Tahun Baru Imlek dengan adanya berbagai festival Tahun Baru Imlek, pertunjukan jalananan, parade keliling kota, hiasan lampion yang mengelilingi China Town, dan lain sebagainya. Berbagai pertunjukan dan parade Tahun Baru Imlek dirayakan secara meriah di kota-kota negara Eropa seperti di Barcelona, Paris, Amsterdam, London, Manchester, dan Milan.
Sumber Penulisan/Daftar Pustaka :
https://blog.sunmaster.co.uk/celebrate-chinese-new-year-europe/