Around Binusian Talks: Platform Podcast Mahasiswa yang Hadirkan Cerita Inspiratif Binusian

BINUS TV Club regional Bekasi menghadirkan sebuah podcast inovatif yang mendatangkan suara BINUSIAN dengan cerita-cerita autentik yakni Around Binusian Talks yang secara resmi telah tayang perdana sejak 28 Juni 2025, program tayang ini dirancang guna menjadi ruang diskusi serta komunikasi yang dinamis dan inklusif, menampilkan narasi mahasiswa dari berbagai latar belakang studi, prestasi akademik hingga non-akademik, dan perjalanan unik mereka selama pendidikan di BINUS. Dengan kemasan podcast yang santai namun tetap berisi insight yang mendalam, Around Binusian Talks dirancang secara spesial untuk mahasiswa yang tertarik untuk menggali lebih dalam terkait peluang, program lintas jurusan seperti Free Elective atau Minor Program, hingga cerita-cerita menarik seputar dunia perkuliahan dan praktik kerja yang penuh warna serta pembelajaran.

Lebih dari sekedar entertainment, Around Binusian Talks berfungsi sebagai jembatan para mahasiswa lainnya guna menyerap inspirasi, motivasi, dan referensi nyata bagi seluruh BINUSIAN dan calon mahasiswa. Dihadirkan dengan host yang interaktif dan narasumber yang memiliki kompetensi dari berbagai disiplin ilmu, setiap episode dari podcast ini membawakan perspektif baru terkait cara memaksimalkan masa kuliah, menemukan passion, bahkan hingga meraih kesempatan emas yang tersedia di ekosistem BINUS yang dinamis. Semua ini bersumber langsung dari pengalaman autentik mahasiswa yang telah melewatinya, sehingga pada akhirnya program tayang ini tidak hanya menjadi media refleksi dan edukasi melainkan juga menjadi ruang yang relatable bagi mahasiswa lainnya untuk mempersiapkan diri, menemukan arah yang tepat, dan menjalani perjalanan akademik mereka dengan semangat guna meraih kepercayaan diri yang lebih besar.

  • EPISODE 1

 

Pada episode perdana Around Binusian Talks, Sella Santoso dari jurusan Marketing Communication berbagi pengalamannya dalam mengikuti program Minor Culinary di BINUS @Bekasi. Di semester lima, Sella memilih minor ini karena ingin mencoba pengalaman yang lebih praktis dan berbeda dari pembelajaran teori di jurusan utamanya. Selama satu semester, ia mempelajari dasar-dasar pengolahan bahan makanan, teknik memasak, hingga praktik langsung di dapur. Kelas yang paling berkesan baginya adalah Restaurant Operations, tempat ia belajar standar industri F&B, seperti etika pelayanan, napkin folding, hingga membawa tiga piring sekaligus, hal tersebut menjadi tantangan terbesar saat UAS. Meskipun harus menempuh perjalanan dari Kemanggisan ke Bekasi, Sella tetap dapat menjalani kelas dengan baik berkat fasilitas shuttle dan KRL. Dari pengalaman ini, ia tidak hanya memperoleh keterampilan kuliner, tetapi juga wawasan baru tentang kerja keras di balik industri restoran. Ia mengaku menjadi lebih menghargai staff F&B setelah merasakan langsung proses yang mereka jalani. Program Minor Culinary membuka peluang baru bagi Sella, termasuk keinginan untuk terjun ke dunia F&B di masa depan. Melalui ceritanya, episode ini menunjukkan bahwa program minor di BINUS dapat menjadi sarana eksplorasi bidang baru dan pengembangan keterampilan praktis di luar jurusan utama.

  • EPISODE 2

 

Gracelynne Precia atau akrab disapa Grace adalah BINUSIAN Bekasi jurusan Psikologi, Grace membagikan kisah perjalanannya dalam mengelola waktu, meraih berbagai prestasi, mendapatkan beasiswa, hingga menjadi seorang penulis, membuktikan bahwa mahasiswa dapat aktif di banyak bidang tanpa mengorbankan kuliah. Meskipun memulai kuliah sebagai mahasiswa “kupu-kupu” (kuliah- pulang). Namun, ia membuat keputusan untuk mencoba mulai aktif, keputusan tersebut berbuah manis. Banyak prestasi yang diraih antara lain: Juara Favorit Lomba Business Proposal, Juara Lomba Debat Psikologi, dan Duta Bahasa Favorit BINUS. Selain itu, ia juga mewakili seleksi tingkat provinsi DKI Jakarta. Sebagai Duta Bahasa, ia menggaungkan Trigatra Bahasa (utamakan Bahasa Indonesia, lestarikan bahasa daerah, kuasai bahasa asing). Selain kompetisi, ia juga aktif sebagai mentor, yang memberinya manfaat pemotongan biaya kuliah dan surat rekomendasi. Di sela kesibukan, ia juga merupakan seorang penulis novel fantasi romansa berjudul “Argana” di Wattpad. Kunci keberhasilan Gracelynne mengelola berbagai peran adalah skala prioritas yang ketat.

  • EPISODE 3

 

Di balik set film yang digelutinya, terdapat kisah inspiratif dari Ephraim Ryan Pranata, mahasiswa Jurusan Film BINUS School of Design yang berhasil meraih gelar Mahasiswa Berprestasi (PILMAPRES) 2025. Ryan yang memiliki kesehariannya  akrab dengan kamera, membuktikan bahwa keahlian sinematiknya tidak hanya terbatas pada penciptaan karya, melainkan juga memberi solusi untuk tantangan sosial melalui gagasan futuristiknya, mulai dari pemanfaatan teknologi audio visual guna memerangi ancaman deepfake dan manipulasi AI yang merugikan masyarakat. Hal tersebut sekaligus menjadi bukti nyata bagaimana passion yang mendalam pada dunia perfilman dan disiplin akademis yang diseimbangkannya melalui manajemen waktu ketat, dapat menghasilkan kontribusi signifikan yang menginspirasi BINUSIAN lain untuk menggabungkan kreativitas dan urgensi masalah global.

  • EPISODE 4

 

 

 

 

Episode keempat Around Binusian Talks hadir dengan cerita yang bukan hanya menghibur, tetapi juga membuka mata tentang luasnya kemungkinan di dunia kreatif. Episode keempat Around Binusian Talks menghadirkan Tania Andria, alumni DKV BINUS 2023 yang berhasil mencuri perhatian publik lewat board game HomPimPah, sebuah proyek tugas akhir yang berkembang menjadi brand penuh karakter dan nilai budaya. Host mengajak Tania bernostalgia mengenai perjalanan kuliahnya mulai dari ekspektasi saat pertama kali masuk DKV, tantangan menyelesaikan tugas, hingga momen-momen tak terduga yang menjadi sumber inspirasi karya-karyanya. Tania juga bercerita tentang proses kreatif di balik karakter HomPimPah, bagaimana ia memilih permainan tradisional Indonesia sebagai konsep utama, serta bagaimana proyek tersebut akhirnya viral dan diliput oleh berbagai media nasional. Tidak berhenti di situ, ia memperkenalkan perjalanan Foyu Design, agency yang didirikannya hingga sekarang bekerja sama dengan beragam brand besar dari berbagai industri. Hadirnya Tania Andira memberikan insight mendalam tentang realita industri kreatif, pentingnya konsistensi, dan bagaimana pengalaman kuliah dapat menjadi pondasi karier yang kuat.

Program Around Binusian Talks menjadi salah satu inovasi media komunikasi mahasiswa yang berhasil menghadirkan narasi inspiratif dan relevan bagi seluruh BINUSIAN. Diawali pendekatan berbasis pengalaman autentik, setiap episode menampilkan perjalanan, tantangan, serta capaian mahasiswa maupun alumni dalam berbagai bidang, mulai dari pengembangan minat lintas jurusan, manajemen waktu, pencapaian prestasi akademik dan non-akademik, hingga proses kreatif dalam dunia industri kreatif. Keberagaman cerita yang disajikan menunjukkan bahwa sistem pendidikan di BINUS tidak hanya mendukung pengembangan kompetensi akademik, tetapi juga memfasilitasi eksplorasi potensi diri, penguatan karakter, dan perluasan jejaring profesional.

Episode demi episode memberikan gambaran bahwa kesempatan berkembang sangat terbuka bagi mahasiswa yang berani mencoba, berkomitmen, dan mampu mengelola prioritas. Mulai dari pengalaman eksplor program Minor, keberhasilan meraih prestasi dan beasiswa, gagasan kreatif dalam menghadapi isu global di bidang film, hingga transformasi tugas akhir menjadi brand yang dikenal luas, semuanya mencerminkan bahwa perjalanan akademik dapat menjadi pondasi kuat untuk mencapai profesionalisme dan pencapaian masa depan. Secara keseluruhan, Around Binusian Talks tidak hanya berfungsi sebagai media hiburan, tetapi juga sebagai ruang refleksi, pembelajaran, dan inspirasi. Program ini mampu menghadirkan kisah nyata yang mendorong mahasiswa lain untuk menemukan arah, mengembangkan kompetensi, serta membangun kepercayaan diri dalam menjalani perjalanan akademik dan karier mereka di masa mendatang.

Alya Khairunisa, Aura Falisha, Dinda Nur Ramadhani, & Faiza Annisa Putri M