SALAH SATU ELEMEN UNTUK PENULISAN YANG JELAS DAN BERSTRUKTUR

Dalam divisi news, asumsi yang dipikirkan oleh setiap orang adalah kita perlu untuk menulis sesuatu yang complex dengan cara yang complex juga untuk menjelaskan suatu berita yang unik. namun, justru penulisan berita yang complex dan kurang mudah untuk dimengerti hanya akan menjadi hambatan bagi pembaca untuk memahami apa yang kita tuliskan dalam sebuah artikel.

Dalam artikel kali ini, kita akan fokus pada penulisan yang jelas. Mengenal lebih dalam cara penulisan paragraph dan pembuatan konstruksi untuk penulisan. Dengan begitu, kita dengan mudah menghindari komplesivitas yang berlebihan atau bahkan abstraksi dalam penulisan, dan menunjukkan bagaimana artikel yang bisa meningkatkan kejelasan dan engagement pembaca.

Writing and Thinking

Mayoritas orang merasa pada saat menulis, daya yang Kita keluarkan adalah 30% berpikir dan 70% penulisan.

Sebelum memasuki detail, Aku ingin memulainya dengan quote dari S.I Hayakawa, seorang politisi Amerika

“ Learning to write is learning ti think. You don’t know anything clearly unless you can state it in writing.”

Sebagai reporter atau crew yang berkerja di divisi news, hal ini justru penting Karena penulisan bertia atau artikel kita adalah bukti bagaimana kita memframing atau memahami semuah berita.

Maka hal ini menjadi penting jika kita memfokuskan penulisan artikel dengan kejelasandan fokus bagaimana pengertian apa yang dihasilkan oleh artikel kita. Karena dengan artikel yang jelas, hal ini membuktikan pemikiran kita mempunyai bobot yang sama.

Sebagai pemula, termasuk saya sendiri sering jatuh pada kesalahan yang umum yaitu membuang waktu yang relatif besar untuk berpikir, dengan asumsi pada saat memulai menulis, akan muncul sebagai sesuatu yang bagus atau bahkan informatif ditengah pengerjaan.

Hal ini adalah suatu kesalahan yang bisa menjerumuskan kita kepada imajinasi berlebih dan fakta dalam artikel yang berujung pada salah satu kegagalan atas kontribusi kita terhadap artikel tersebut. Sebagai reporter, penulisan berita kita bukan didasarkan kepada suatu imajinatif namun kepada fakta yang ada.

Pada saat Kita sudah mulai menulis, kita justru bisa lebih mengerti bagaimana mengekspresikan apa yang ingin kita sampaikan dengan lebih baik dan hal ini berdampak baik pada bagaimana kita berpikir kedepannya.

Jika kita secara sering menulis dan dilakukan dengan berpikir, hal ini meningkatkan satu sama lain.

Selama di divisi news, Kita akan selalu bertemu berita yang mempunyai news value, dan cara terbaik untuk menyampaikan berita adalah dengan memberikan spotlight pada berita tersebut, dimana kita di divisi news bisa dengan menulis artikel.

Namun jangan tunggu penulisan artikel pada berita untuk mengasah kemampuan berpikir dan penulisan kita. Kita bisa mengasah kemampuan berpikir dan menulis kita bahkan pada step awal untuk mempersiapkan artikel yaitu dengan mencatat.

Kita bisa belajar dengan mencatat poin-poin untuk kita buat konstruksi atas artikel kita. (Booth, Colomb, & Williams, 2016)Info apa saja yang penting, bagaimana struktur yang baik untuk penulisan artikel, apakah informasi ini penting untuk audience atau tidak.

Dengan membuat catatan notes-notes Kecil seperti ini membantu kita sebagai reporter untuk berpegang pada fakta yang ada dan menghindari hilangnya  penting pada berita dalam artikel yang kita kerjakan.

Notes memudahkan kita untuk tidak mengandalkan daya ingat dan kemampuan berpikir sepenuhnya untuk mengkonstruksi artikel. Hal ini akan menyusahkan kita jika kita hanya bisa mengandalkan kemampuan berpikir kita, karena hal itu akan menghilangkan fondasi fakta yang ada pada berita jika kita mengandalkan kemampuan imajinatif.

Berpikir dan menulis secara berulang berdasarkan apa yang Sudah kita tangkap atau Catat tentu saja lebih efficient Karena dengan begitu kapasitas berpikir kita selalu saja diperbarui. Cara berpikir kita juga jadi lebih efisien dan berfondasi pada fakta yang memerlukan kita untuk berpikir lebih luas namun masih sejalan dengan fakta yang ada.

Sebagai penutup, elemen yang dibutuhkan dalam penulisan berita adalah kejelasan dan berita (arti) yang ingin kita sampaikan. Penulisan yang terbaik adalah produk dari cara berpikir kita yang sejalan dengan fakta yang didukung oleh cara penulisan yang benar.

 

Bibliography

Booth, W., Colomb, J., & Williams, J. (2016). The Craft of Research 4th Edition. London & Chicago: The University of Chivago Press.

Fancy Anastasia Joenan