SALAH SATU BENTUK BISNIS DALAM MEDIA “EXPOSURE”
Salah Satu Bentuk Bisnis dalam Media ‘Exposure’
Pada dasarnya, manusia merupakan mahluk sosial dan saling bergantung satu dengan yang lainnya. Alasan paling dasar ya untuk bertahan hidup dan melanjutkan keturunan, namun dengan seiringnya perkembangan zaman , manusia saling bergantung satu dengan yang lain untuk mengembangkan hal yang ia lakukan atau dapat disebut juga dengan bisnis. Bisnis sudah dilakukan oleh manusia sejak berabad –abad yang lalu, bahkan sebelum zaman penjajahan. Pada zaman dahulu, manusia menjadikan barter atau pertukaran hal berupa barang atau jasa sebagai alat transaksi bisnis mereka. Setelah tercipta dan ditetapkannya uang sebagai alat pembayaran yang sah, maka manusia mulai beralih dari teknik barter menjadi penjualan dengan pembayaran berupa uang. Pada era kini, atau dikenal dengan era digital, peran media sangatlah penting. Tak terkecuali dalam hal bisnis. Kini hampir semua orang yang menjalankan bisnis memanfaatkan media untuk mengembangkan bisnis mereka. Dari media cetak maupun yang media digital yang sedang mencapai puncaknya.
Media digital dianggap dapat merangkup berbagai orang dari segala pihak tanpa terkecuali tanpa perlu bertemu langsung, dari sinilah kemudian banyak orang yang memanfaatkan media digital seperti sosial media Instagram sebagai lapak bisnis mereka. Dengan mengunggah foto dan keterangan barangyang mereka jual dan berharap banyak orang akan melihat dan tertarik dengan foto yang mereka unggah. Namun sayangnya tidak semua laman foto dapat dilihat atau diketahui bahkan membuat banyak orang tertarik. Para pengusaha mulai berpikir bagaimana supaya laman foto atau lapak bisnis mereka bisa dilihat, diketahui dan membuat tertarik banyak orang, kemudian para pengusaha mulai melirik para influencer. Influencer adalah orang – orang yang memiliki pengaruh besar untuk mengarahkan, membunjuk atau memberikan pendapat mereka pada khalayak masyarakat. biasanya influencer adalah orang – orang yang memiliki konten dan banyak pengikut pada social media mereka. Dengan konten yang menarik dan pembawaaan yang khas menjadi beberapa faktor seseorang dapat dikenal oleh banyak orang dalam social media dan menjadi influencer.
Dari sinilah para pengusaha menggunakan jasa para influencer untuk memperkenalkan usaha mereka (barang dagang atau jasa) kepada banyak masyarakat, setelah melakukan kesepakatan antara si pemilik usaha dengan influencer, kemudian influencer melakukan tugasnya dengan memperkenalkan dan memberikan review bagus pada usaha mereka , inilah yang disebut exposure. Exposure terdiri dari beberapa bentuk yang lebih spesifik lagi seperti endorsement. Contoh lain tak hanya datang dari para pengusaha saja , namun juga dari influencer itu sendiri. Influencer yang memang benar sudah sangat terkenal ingin menggunakan jasa atau membeli barang dari suatu usaha, influencer tersebut dapat menawarkan pembayaran transaksi bukan dengan uang, namun dengan jasa influencer tersebut untuk memperkenalkan dan mengajak para pengikutnya untuk menggunakan usaha tersebut. Hal ini juga dapat menguntungkan si
pemilik usaha secara tidak langsung, karena dapat menaikan penjualan mereka dengan review bagus dari si influencer, namun perlu dilihat lagi seberapa terkenal dan dampak yang diberikan influencer tersebut kepada banyak masyarakat.
credit : Cherny Yp