BIC

LDK Pengurus

Latihan Dasar Kepemimpinan Pengurus BIC 2020

    Setiap tahunnya, Business International Club menyelenggarakan Latihan Dasar Kepemimpinan Pengurus (LDK P) sebagai salah satu rangkaian acara wajib kepada aktivis kami. LDK Pengurus merupakan lanjutan dari LDK Aktivis yang bertujuan untuk membekali aktivis yang sedang menjabat dengan ilmu serta panduan mengenai tugas dan prosedur yang akan mereka pikul nantinya. Melalui LDK ini kami menyiapkan aktivis sekarang untuk bisa membawa dan meneruskan BIC menjadi lebih baik dengan terus berpegang kepada visi misi BIC dibentuk.

       Namun adanya pandemi COVID-19 yang sedang berlangsung dan juga diterapkannya online class, LDK Pengurus tahun ini terpaksa harus dilaksanakan secara online melalui web conference Microsoft Teams. LDK pengurus masa bakti 2020/2021 diselenggarakan pada Sabtu, 18 Juli dan dimulai pada jam 13.00 WIB.

        Setelah melakukan ramah tamah,  LDK Pengurus resmi dimulai ketika Lie Andrie, selaku Presiden BIC, memulai sesi presentasi. Materi yang Andrie bawakan pertama membahas tentang Strategic Planning, yaitu cara menyusun rencana program kerja tahun depan dengan mengevaluasi program kerja yang telah dilakukan sebelumnya sehingga dapat dilaksanakan dengan lebih baik dan semakin sesuai dengan visi organisasi. Administrative and Operation dan Regeneration yang juga dibahas oleh Andrie membicarakan pengelolaan organisasi yang tepat agar membentuk GoG serta sesuai dengan persyaratan jumlah aktivis dan pengurus.

   Acara kemudian dilanjutkan dengan materi Keuangan. Jessica Kurnia, bendahara BIC kami, membawakan topik tersebut dengan mengambil contoh dari kejadian nyata organisasi selama ini untuk membahas cara Jessica mengatur pengeluaran dan mendapatkan pemasukan bagi organisasi.

       Kami juga membahas Branding yang dibawakan oleh Tesalonika selaku Head of Business Development BIC. Branding saat ini menjadi hal yang penting di saat ini karena mampu membedakan BIC di antara organisasi lainnya. Selain itu, Tesalonika secara lebih lanjut juga menjelaskan bahwa branding diperlukan dalam segala kondisi dan tidak terpusat pada citra organisasi saja, melainkan juga ikut diperlukan pada diri sendiri ataupun bisnis yang kita rintis.

        Setelah membahas materi, masuklah acara ke sesi diskusi antara pengurus dan peserta. Kami mengajak peserta LDK untuk menyampaikan permasalahan yang mereka hadapi di divisinya masing-masing. Selain itu, kami juga mengajak mereka berpikir kritis mengenai solusi yang bisa mereka lakukan saat ini serta ketika wabah berakhir. Sesi diskusi juga ikut membahas rencana proyek yang akan dilaksanakan BIC ke depannya sebelum mengakhiri acara dengan sesi tanya jawab singkat.

        Meksipun pelaksanaan LDK sedikit terhalang oleh pandemi, namun tujuan diselenggarakannya LDK Pengurus tercapai, yaitu menjelaskan dan memberikan panduan mengenai tugas, masalah, serta hal yang perlu diperhatikan ketika sedang menjabat.