Cara mendapat pukulan smash yang baik dalam badminton
Dalam bermain badminton, ada begitu banyak teknik dasar yang dilakukan oleh setiap pemain. Salah satu teknik dasar yang dilakukan adalah smash yang menjadi hal penting untuk dikuasai oleh setiap pemain dan bukan hanya sekedar memperlihatkan kekuatan, namun juga teknik yang sangat mematikan sehingga shuttlecock tidak bisa dikembalikan oleh lawan.
Teknik pukulan smash merupakan pukulan overhead yang dilakukan dengan kekuatan penuh dari posisi atas sehigga shuttlecock menukik tajam dengan cepat dan keras di daerah lawan. Smash sering disebut sebagai pukulan menyerang karena memang tujuan utama dari pukulan smash adalah untuk mematikan lawan. Untuk melakukan teknik pukulan smash yang baik dan sempurna dibutuhkan beberapa aspek dari kekuatan otot tungkai, lengan, bahu, dan fleksibilitas dari pergelangan tangan serta koordinasi gerakan tubuh yang harmonis.
Teknik pukulan smash yang baik, tajam dan keras merupakan salah satu teknik yang sangat diinginkan oleh pemain bulutangkis. namun kebanyakan dari pemain bulutangkis pemula selalu mengeluh akan pukulan smashnya yang sangat pelan, tidak bisa tajam, dan cepat. Masalah seperti ini sering terjadi karena pemain pemula tersebut tidak mengetahui bagaimana teknik melakukan pukulan smash bulutangkis yang baik dan benar. Berikut adalah cara untuk mendapat pukulan smash yang baik yaitu :
- Kontak point harus tinggi, dan harus berada di depan dari badan atau tubuh pemain, bukan berada di belakang pemain.
- Ketika memukul shuttlecock, pergelangan tangan harus tepat dan dengan cepat mengarahkan kok ke bawah atau ke arah dalam. Posisi kepala raket ketika mengenai kok harus tegak lurus terhadap kok.
- Saat memukul shuttlecock, percepatan gerakan atau lecutan dari pergelangan tangan, sangat mempengaruhi cepat atau kerasnya laju kok. Penggunaan tenaga harus fokus, jari-jari harus cukup erat dalam memegang raket/ grip sehingga mampu menambah daya kejut saat memukul shuttlecock.