PKM SOULCIAL 2025: FOSTERING AND EMPOWERING: STRENGTHENING INNOVATIVE SMEs FOR SUSTAINABLE ECONOMIC GROWTH


Jakarta, Indonesia
– Pada 23 Mei – 28 Mei dan 5 Juni – 11 Juni 2025, B-Preneur dengan bangga mengadakan acara Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Soulcial. Acara ini telah berlangsung di BINUS @Kemanggisan.

PKM Soulcial 2025 bertujuan untuk mengedukasi para UMKM tentang literasi keuangan untuk manajemen bisnis yang lebih sehat dan berkelanjutan. Acara tersebut serangkaian kegiatan, termasuk Edukasi UMKM dengan tema“Fostering and Empowering: Financial Literacy for Sustainable UMKM Growth” yang membahas konsep pengelolaan keuangan secara strategis untuk menciptakan manajemen bisnis yang kuat dan berdaya tahan di tengah tantangan ekonomi. Para peserta dibekali wawasan praktis mengenai pengaturan keuangan usaha, pengendalian arus kas, hingga strategi dalam menghadapi risiko keuangan. Acara kemudian dilanjutkan dengan seminar bertema “Smart Money Moves: Navigating Personal Finance for a Secure Future”. Dalam sesi ini, para peserta khususnya generasi muda mendapatkan pemahaman mendalam mengenai pentingnya investasi, pengelolaan uang pribadi, serta pembentukan kebiasaan finansial yang sehat sejak dini, sebagai bekal dalam menghadapi masa depan yang lebih terjamin secara finansial. Dan acara terakhir kita mengadakan bazaar UMKM bertema “Fostering and Empowering: Strengthening Innovative SMEs for Sustainable Economic Growth”, yang menghadirkan produk-produk unggulan dari berbagai pelaku UMKM lokal. Bazaar ini tidak hanya menjadi ajang promosi dan penjualan produk, namun juga sebagai wujud dukungan terhadap inovasi dan pertumbuhan ekonomi lokal secara berkelanjutan.

Melalui kegiatan ini, diharapkan literasi keuangan dapat semakin menjangkau berbagai lapisan masyarakat dan menjadi fondasi penting dalam membangun ekosistem UMKM yang mandiri, inovatif, dan berkelanjutan.

Acara PKM Soulcial 2025 dibuka dengan pemberian edukasi kepada 14 UMKM yang dilaksanakan pada 23 – 28 Mei 2025 di BINUS @Kemanggisan. Pada kegiatan ini, kami memberikan modul dan edukasi “Fostering and Empowering: Financial Literacy for Sustainable UMKM Growth” mengenai konsep bagaimana mengatur keuangan untuk manajemen bisnis yang lebih sehat dan berkelanjutan. 

Dalam rangka meningkatkan kapasitas dan pemahaman pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) terhadap literasi keuangan, rangkaian pelatihan selama lima hari telah sukses dilaksanakan dengan menghadirkan lima modul yang berbeda setiap harinya. Hari pertama dibuka dengan modul bertema Pengenalan Literasi Keuangan untuk UMKM yang memberikan dasar pemahaman pentingnya pengelolaan keuangan dalam usaha. Dilanjutkan di hari kedua, peserta mendalami Dasar-Dasar Pengelolaan Keuangan untuk UMKM sebagai bekal dalam mengatur arus kas dan mencatat transaksi usaha secara efektif.

Memasuki hari ketiga, pelatihan berfokus pada Perencanaan Keuangan dan Pengelolaan Modal, di mana peserta dibekali strategi menyusun anggaran dan mengelola permodalan secara bijak. Hari keempat mengangkat tema Strategi Pengelolaan Keuangan untuk Pertumbuhan UMKM, yang memperkenalkan berbagai pendekatan keuangan guna mendorong ekspansi dan peningkatan skala usaha. Sebagai penutup, hari kelima menyajikan modul Akses Keuangan dan Pengelolaan Risiko dalam UMKM, yang membahas peluang pembiayaan serta langkah mitigasi risiko keuangan yang dapat dihadapi pelaku usaha. Kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan daya saing UMKM sekaligus menumbuhkan ekosistem usaha yang lebih sehat dan berkelanjutan di tengah tantangan ekonomi yang dinamis.

Dilanjut pada tanggal 5 Juni 2025, PKM Soulcial mengadakan seminar interaktif yang terbuka untuk mahasiswa dan masyarakat umum dengan tema “Smart Money Moves: Navigating Personal Finance for a Secure Future”. Kami mengundang Ibu Dr Triana Meinarsih,SE ,M Si.,Ak., CPA., CERA., CFRM.,CFA., QIA selaku kepala divisi pendidikan SDM, Litbang, dan Pengembangan Sarpras atau pegawai tetap BLU. Beliau juga merupakan dosen di BINUS. Seminar ini diadakan untuk membagikan wawasan tentang pentingnya investasi, pengelolaan uang pribadi, dan pembiasaan perilaku finansial sejak usia muda.

Rangkaian kegiatan edukasi literasi keuangan dibuka dengan suasana penuh khidmat melalui doa bersama, disusul dengan pembacaan peraturan acara sebagai panduan bagi seluruh peserta selama kegiatan berlangsung. Acara kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari para perwakilan, diawali oleh Christhoper Valentino Lugito selaku Ketua Region BINUS @Kemanggisan, kemudian Valerie Clarista Budhi sebagai Director Soulcial, dan ditutup oleh Meilia Arianti Wijaya selaku Project Manager Soulcial. Ketiga sambutan tersebut diawali dengan ungkapan terima kasih atas kehadiran para peserta dan tamu undangan yang telah meluangkan waktunya untuk mengikuti kegiatan ini. 

Memasuki inti acara, peserta mendapatkan pemaparan materi dari narasumber ahli, Ibu Dr. Triana Meinarsih, SE., M.Si., Ak., CPA., CERA., CFRM., CFA., QIA. Dengan kompetensi dan pengalaman luas di bidang keuangan, beliau menyampaikan materi secara mendalam dan interaktif mengenai pengelolaan keuangan yang sehat dan berkelanjutan.

Sesi dilanjutkan dengan tanya jawab, yang disambut antusias oleh para peserta yang ingin menggali lebih jauh topik yang disampaikan. Sebagai bentuk penghargaan, panitia menyerahkan plakat apresiasi kepada Ibu Dr. Triana Meinarsih atas kontribusinya sebagai pembicara dalam acara ini. Acara ditutup dengan sesi dokumentasi bersama sebagai kenang-kenangan sekaligus penanda berakhirnya kegiatan pada hari tersebut. 

Sebagai penutup, rangkaian kegiatan dilengkapi dengan pelaksanaan bazaar UMKM selama tiga hari di BINUS @Syahdan, dari tanggal 9 hingga 11 Juni 2025. Bazaar ini tidak hanya menjadi ajang promosi produk lokal, tetapi juga menjadi praktik langsung penerapan manajemen keuangan yang telah dipelajari oleh para peserta edukasi sebelumnya. PKM Soulcial 2025 berperan sebagai wadah nyata bagi kolaborasi antara institusi pendidikan dan pelaku UMKM untuk membangun ekonomi yang inklusif, inovatif, dan berkelanjutan. 

Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan pemberdayaan UMKM dan literasi keuangan, bazaar UMKM berhasil menarik perhatian pengunjung dengan menghadirkan 14 tenant yang menyajikan beragam produk kuliner dan non-kuliner yang menarik, kreatif, serta terjangkau.

Di sektor kuliner, pengunjung dimanjakan dengan berbagai pilihan makanan dan minuman. Khazanah Food menyajikan kebab dan es dawet yang menyegarkan, sementara Delike’s menghadirkan aneka menu seperti spaghetti, risol mayo, teh kampul, dan pempek. Tak ketinggalan, Haneul Sweet menarik perhatian dengan tanghulu khasnya, dan Tomoyaki menyuguhkan bungopang serta beragam minuman manis seperti matcha. Nasi Bento 10k menjadi favorite dengan nasi bento lezat hanya seharga Rp10.000. Endoeg menghadirkan cemilan lokal seperti balor dan telur gulung, sedangkan Nyachi Dimsum menghadirkan dimsum mentai berpadu dengan chili oil yang menggugah selera. Chicongfan 99 turut memeriahkan suasana dengan kue khas Medan yang autentik. Untuk minuman, MooCha menawarkan kesegaran melalui berbagai pilihan seperti Jasmine milk tea dan oolong tea. Batagor Cilor Joy menambahkan variasi dengan menu makaroni dan jajanan aci yang menggugah selera.

Sementara itu, tenant non-kuliner juga tak kalah menarik. Beary Demure dan Kreatif Corner memamerkan berbagai gantungan dan stiker lucu yang cocok untuk anak muda. Jaluba Food menghadirkan produk unik berupa fake nails serta minuman silky milky, dan Briller Huxley Jewelry menyuguhkan koleksi aksesori menarik seperti kalung dan gelang yang cocok untuk berbagai gaya.

Keberagaman produk dan kreativitas para tenant dalam bazaar ini menunjukkan potensi besar UMKM dalam berinovasi serta berkontribusi nyata pada pertumbuhan ekonomi lokal. Acara ini pun menjadi wadah yang tepat bagi pelaku usaha untuk memperluas jangkauan pasar dan memperkenalkan produk mereka secara langsung kepada masyarakat luas.

Ditulis oleh :
Divaniavi Davina Kurnia Putri
Secretary at PKM Soulcial 2025