Kamu Yang Sedang Mencoba Berbisnis, Lakukan Ini Agar Usahamu Lebih Sukses

By Shinta Raraninggar

Keinginan mempunyai pekerjaan yang tak mengikat dengan keuntungan berlipat menjadi suatu hal yang paling menggoda untuk kebanyakan orang yang ingin berbisnis. Sayangnya, banyak juga yang akhirnya kandas dan gagal dalam bisnisnya karena di pengaruhi oleh beberapa banyak faktor.

Dan ternyata faktor yang membuat bisnis menjadi gagal justru timbul dari hal-hal yang sederhana dan luput dari pemikiran. Untuk kamu yang sudah punya niat untuk berbisnis, namun ragu untuk memulai karena begitu banyak pertimbangan. Beberapa hal di bawah ini akan membantumu menata dan membuatmu yakin untuk segera memulai.

1. Buatlah Bisnis yang Menyenangkan untukmu, Lakukan Sesuai Passionmu

Bukan menjadi sebuah hal yang rahasia, bahwa pekerjaan yang paling menyenangkan adalah pekerjaan yang sesuai dengan passion kita. Bayangkan jika kamu dapat melakukan hal yang kamu sukai dan hal tersebut bisa memenuhi kebutuhanmu, tentu hal yang menyenangkan bukan?

Setidaknya, ketika bisnis yang kamu jalani itu adalah hobimu, ketika ada masalah ataupun kendala kamu takkan menyerah dan merasa rugi karena membuang waktu, tenaga serta uang untuk usahamu itu. Ketika hobimu itu menghasilkan, sudah pasti kamu tak akan merasa terbebani melakukannya.

2. Bukan Hanya Uang yang Kamu Inginkan, Tapi Pikirkan Juga Apa yang Akan Kau Berikan

Tuhan menciptakan manusia sebagai mahluk sosial. Sudah menjadi kodratnya jika kita tidak bisa jika tanpa bantuan orang lain. Banyak di antara kita lupa untuk memberikan manfaat kepada banyak orang. Perusahaan yang di dirikan hanya berdasarkan keinginan untuk bisa menghasilkan keuntungan, tanpa memiliki misi mulia dalam setiap pergerakannya.

Buat kamu yang ingin memulai sebuah bisnis, kesampingkan dulu berapa banyak keuntungan yang akan kau terima. Ada baiknya jika kamu memikirkan apa saja yang akan kamu berikan jika perusahaanmu berdiri. Buatlah alasan yang memikirkan kehidupan sosialmu, bukan hanya kehidupan finansialmu. Karena semakin banyak yang kita berikan, akan semakin banyak pula yang kita dapatkan.

3. Modal Bukan Alasan Untuk Tidak Memulai, Saatnya Mencari Investor

Faktor terbesar dalam memulai usaha adalah modal. Tak di pungkiri bahwa kendala utama untuk memulai suatu bisnis adalah modal. Namun itu bukanlah sebuah alasan kamu untuk tidak memulai bisnis yang ingin kamu jalani. Di luar sana banyak sekali perusahaan bahkan seseorang yang bersedia menjadi investormu. Eits, tapi jangan senang dulu, mereka tidak serta merta akan menerima tawaranmu.

Buat mereka terkesan dengan cara beri tau alasanmu mengapa mendirikan perusahaan itu baik dari segi emosi ataupun materi. Banyak investor yang merelakan uangnya bukan karena keuntungan semata, namun lebih kepada sebanyak apa manfaat yang orang lain rasakan jika perusahaanmu ada.

4. Buat Karyawanmu Sebagi Partnermu, Loyalitas Mereka Dalam Genggaman

Karyawan sangatlah diperlukan dalam bisnis. Kamu perlu seseorang yang mengerjakan bagian-bagian yang tidak bisa kamu tangani. Masalah muncul ketika anggaran yang kamu keluarkan untuk membayar karyawan, berbanding terbalik dengan gaji yang mereka ajukan. Kamu bisa mengendalikan semua itu, dengan cara menjadikan mereka layaknya partner. Posisikan mereka sama sepertimu dalam beberapa hal. Jangan buat batasan antara kamu dan karyawanmu jika kamu ingin mereka loyal terhadap perusahaan yang sedang kamu rintis.

Banyak karyawan yang bertahan di sebuah perusahaan bukan karena gajinya, namun karena atasannya memperlakukan mereka layaknya manusia. Buat mereka merasa senang menjalani apa yang mereka kerjakan, dan jangan ragu untuk mengucapkan terima kasih serta berikan apresiasi untuk pencapaian yang mereka lakukan sekecil apapun itu.

5. Berbisnis Seperti Membangun Rumah Kedua, Libatkan Penghuninya dan Buat Mereka Menjadi Pemiliknya

Ikatan di dalam bisnis juga sangat penting. Jangan ragu untuk berbagi dengan mereka tentang segala kegalauanmu mengenai perusahaan, jangan ragu meminta bantuan mereka untuk sama-sama mencapai target yang di ininkan. Buat mereka merasa perusahaan itu adalah miliknya juga.

Keterbukaan dirimu dengan karyawan bisa membuat mereka akan lebih paham dan tetap bertahan bekerja di perusahaan yang sedang kau bangun. Dan selalu hargai mereka yang bersamamu dari awal kamu membuat perusahaan itu sampai dengan perusahaan itu benar-benar besar.